Keganjilan Saat Margriet Disuruh Jemput Engeline

Margriet Megawe menjalani rekonstruksi pembunuhan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bobby Andalan

VIVA.co.id - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait dihadirkan ke muka persidangan pembunuhan Engeline dengan terdakwa Agus Tay Hamba May, Selasa, 12 Januari 2016.

Hotman Tantang Hotma Taruhan Jam Rp1 M di Sidang Engeline

Arist akan menjadi saksi fakta pada peristiwa keji tersebut. Dalam keterangannya, Arist mengungkap kejanggalan ibu angkat Engeline, Margriet Christina Megawe, kala keduanya bertemu di kediamannya, Jalan Sedap Malam Nomor 26 Denpasar.

Hal yang menurutnya ganjil adalah pernyataan Manrgriet yang menyatakan Engeline masih berada di Denpasar, meski dinyatakan hilang. "Waktu saya tanya, ibu kira-kira tahu tidak di mana Engeline, Margriet jawab masih di Denpasar," kata Arist, Selasa 12 Januari 2016.

Namun, ketika Arist mengajak Margriet untuk menjemput Engeline, perempuan itu berkilah. "Waktu saya bilang ayo kita cari, kita jemput Engeline, ibu jawab tidak bisa, sulit. Saya tanya lagi, kenapa sulit Bu. Saya bersama polisi, kita akan cari. Tapi dia bilang sulit," ucapnya.

Arist juga menerangkan, ia tiga kali dihalangi untuk memeriksa lebih jauh kondisi rumah, khususnya kamar Engeline. Bahkan, Margriet sempat mendorong dia ke luar rumah, utamanya ketika Arist berbelok dari kamar Engeline menuju gerbang ke arah halaman belakang.

"Dua kali didorong itu (sudah masuk di pekarangan tengah). Katanya tidak ada tempat di situ untuk menjelaskan kronologi. Saya justru dibawa ke luar halaman," katanya.

"Yang ketiga saya dihalangi waktu ke luar dari kamar Engeline mau menuju gerbang halaman belakang. Tiba-tiba Margriet sudah berdiri di gerbang itu mendorong saya untuk ke luar. Belakangan diketahui di halaman belakang itulah jasad Engeline ditemukan," ucap Arist.

Sementara itu, mengenai kondisi kamar Engeline, Arist menyebut tak layak untuk ditempati oleh siapapun. Jangankan anak-anak, Arist menyebut orang dewasa pun tak layak meniduri kamar tersebut.

Petir Menggelegar saat Hakim Memvonis Margriet

"Ruangan kecil 4x3 meter. Di kiri kanan ada tumpukan pakaian bekas tinggi sekali. Di depannya kandang ayam. Di atas tempat tidur ada bekas makanan ayam dan anjing, lalu ada anjing putih diikat di situ. Bau anyir menyengat di situ," kata Arist.

Margriet akhirnya bercerita mengenai kronologi hilangnya Engeline di luar rumah depan gerbang.

Hotman Paris Hutapea dan Agus Tay Hamba May

Dihukum 10 Tahun Bui, Bekas Pembantu Margriet Banding

Hukuman Agus dinilai terlalu berat, padahal dia bukan pelaku utama.

img_title
VIVA.co.id
6 April 2016