Komentar Jusuf Kalla Soal Ancaman Mundur Ketua KPK

Wapres Jusuf Kalla saat membuka Indonesia Infrastructure Week 2015
Sumber :
  • Lilis Khalisotussurur

VIVA.co.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla berkomentar terkait niat Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo yang menyatakan akan berhenti dari jabatannya bila pemerintah dan DPR tetap merevisi Undang-Undang KPK.

Kata Jusuf Kalla Soal Kabar Cak Imin-Anies Masuk Bursa Pilpres 2024

"Sumpah seorang pejabat termasuk presiden dan gubernur, menteri antara lain ialah akan taat kepada konstitusi dan undang-undang," kata JK di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin, 22 Februari 2016.

Saat ditanya apakah ketika mundur dari jabatan tersebut berarti melanggar sumpah jabatan, ia tak membenarkan. Ia hanya menegaskan seorang pejabat negara harus taat pada konstitusi dan UU.

Saat Jusuf Kalla Cerita ke Gus Miftah Tentang Kisah Inspiratifnya

"Saya hanya bacakan sumpah seorang pejabat. Saya tidak katakan (melanggar sumpah jabatan)," ujarnya menambahkan.

Sebelumnya, pemerintah dan DPR berencana merevisi UU KPK. Revisi itu menimbulkan pro kontra lantaran dianggap berpotensi melemahkan KPK. Atas persoalan itu, pegiat antikorupsi Romo Benny Susetyo menantang para pimpinan KPK mundur untuk menolak revisi UU ini.

Pandemi COVID-19 di Indonesia Membaik, Masyarakat Diminta Tetap Prokes

Merespon hal ini, Ketua KPK Agus Rahardjo pun menyatakan akan menjadi orang pertama yang siap mundur dari jabatannya ketika memang pemerintah dan DPR  merevisi UU KPK.

(mus)

Mantan Wapres Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum PMI

JK Sebut Penundaan Pemilu Langgar Konstitusi

JK mengingatkan untuk berhati-hati terhadap wacana penundaan Pemilu 2024. Konstitusi sudah mengamanatkan Pemilu digelar lima tahun sekali.

img_title
VIVA.co.id
4 Maret 2022