Warga Lampung Berebut Puluhan Ribu Alquran Sambut Ramadan

Warga Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, berebut puluhan ribu Alquran yang dibagikan Pemerintah Kabupaten untuk menyambut Ramadan pada Jumat, 3 Juni 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ardian

VIVA.co.id - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, menggelar kegiatan bertajuk Gerakan Cinta Alquran untuk menyambut Ramadan 1437 Hijriah. Pemerintah daerah termuda di Lampung itu membagi-bagikan sebanyak 10.001 Alquran kepada warga di sebelas kecamatan pada Jumat, 3 Juni 2016.

Pesan Jokowi ke Gubernur Baru Lampung, 'Back Up' Kebutuhan Ibu Kota 

Kegiatan hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Majelis Taklim Laban Ramdo itu dimaksudkan agar warga setempat melengkapi ibadah puasa Ramadan membaca Alquran. Ditargetkan pula banyak warga yang mengkhatamkan membaca Alquran sebelum Ramadan berakhir. Bupati Pesisir BaratĀ Agus Istiqlal, pun telah mencanangkan Berantas Buta Baca Alquran.

Pembagian 10.001 Alquran itu dihadiri Arzeti Bilbina, Anggota DPR RI sekaligus putri daerah Kabupaten Pesisir Barat, di Lapangan Merdeka Labuan Jukung Krui. Alquran dibagikan langsung Bupati Agus Istiqlal dan Wakil Bupati Erlina kepada perwakilan warga sebelas kecamatan.

Jokowi Lantik Arinal Sebagai Gubernur Lampung 2019-2024 

Ketua panitia kegiatan itu, Dewi Nurani, mengajak masyarakat mencintai Alquran dan bisa mengkhatamkannya pada Ramadan ini. Soalnya, kata dia, Ramadan adalah bulan Alquran diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad sebagai pedoman hidup manusia.

"Kegiatan ini juga bertujuan agar masyarakat bisa membentengi iman mereka di tengah kehidupan masyarakat Pesisir Barat yang saat ini menjadi kabupaten tujuan para wisatawan mancanegara," ujar Dewi.

Inspirasi Style Ramadan ala Desainer Jenahara

Selain pembagian Alquran, ribuan warga juga menyimak ceramah agama yang disampaikan Ustaz Solmed. Dalam tausiahnya, Ustaz Solmed mengajak masyarakat Pesisir Barat untuk mencintai Alquran, yang merupakan mukjizat dari Allah kepada Nabi Muhammad.

Andika Kangen Band

Andika eks Kangen Band: Penghina Lampung Bakal Kena Hukuman Adat

.Andika tidak terima tempat kelahirannya dihina,

img_title
VIVA.co.id
19 Juni 2019