- Viva.co.id/Ferry Damayanti
VIVA.co.id - Prediksi puncak arus lalu lintas pemudik libur Lebaran yang melalui jalur selatan Yogyakarta meleset. Awalnya, kepadatan lalu lintas diperkirakan terjadi Minggu, 3 Juli 2016. Namun situasi landai di hari itu.
Jalur selatan Yogyakarta, terutama jalan Yogyakarta-Wates, lebih ramai daripada sebelumnya pada Senin, 4 Juli 2016. Arus kendaraan tampak padat sejak pagi sampai siang.
Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Bantul, Suwito, menganalisis hal itu terjadi sebagai dampak kemacetan panjang hingga belasan kilometer di Tol Brebes, Jawa Tengah, kemarin.
"Yang kemarin terjebak, saat ini baru memasuki wilayah Yogyakarta sehingga arus lalu-lintas meningkat," kata Suwito.
Kepadatan arus lalu-lintas diperkirakan masih berlangsung hingga malam nanti dan akan semakin berkurang, sehari sebelum Lebaran atau Selasa. Namun sejauh ini belum terjadi kemacetan panjang meski jumlah kendaraan meningkat daripada kemarin.
Jalur alternatif yang telah disiapkan jika jalur utama selatan Yogya macet yaitu dari Toyan di Kulon Progo menuju Srandakan di Bantul. Juga ada peningakatan volume kendaraan meski tak sebanyak di jalur utama selatan Yogya.
“Jalur utama selatan Yogya belum ada kemacetan sehingga tidak perlu pengalihan arus ke jalur alternatif," ujar Suwito.
Sambil Gelar Kesenian, Santri DIY Dukung Ganjar Jadi Capres 2024
Ratusan santri dan alumni pesantren DIY yang tergabung dalam Santri Dukung Ganjar mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju jadi capres 2024.
