- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Archandra Tahar, membantah memiliki status sebagai warga negara Amerika Serikat (AS). Dia menegaskan hanya memiliki satu kewarganegaraan, yakni Warga Negara Indonesia (WNI).
"Saya masih WNI. Silakan cek paspor saya," kata Archandra di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu, 14 Agustus 2016.
Dia menuturkan, hingga saat ini masih memegang paspor Indonesia yang valid. Bahkan, secara perawakan hingga bahasa yang digunakan, dia mengaku masih memegang kuat jiwa nasionalisme.
"Coba lihat istri saya, lihat tampang saya. Bahasa Indonesia saya masih medok Padang," kata dia.
Archandra mengatakan bahwa setelah lulus kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB), dia melanjutkan pendidikan ke AS untuk meraih gelar S2 dan S3 di Texas A&M University jurusan Ocean Engineering.
"Saya tuh orang Padang asli, istri saya orang Padang asli, lahir besar di Padang, cuma saat kuliah S2 dan S3 saya di AS," tuturnya.
Mengenai hal itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno, juga menjelaskan bahwa Archandra adalah pemegang paspor Indonesia.
"Jadi, kami ingin tegaskan bahwa Pak Archandra Tahar itu adalah pemegang paspor Indonesia. Jadi, beliau pas hadir masuk ke Indonesia juga menggunakan paspor Indonesia. Paspor Indonesia beliau masa berlakunya sampai tahun 2017," kata Pratikno.
Sementara sebelumnya telah beredar pesan singkat melalui aplikasi pesan singkat terkait dengan kewarganegaraan Archandra. Dalam pesan itu, Archandra dikatakan resmi menjadi warga negara AS setelah mengambil sumpah setia pada Maret 2012.
Menteri ESDM dari Parpol atau Profesional? Ini Kata Luhut
Luhut: Semua terserah presiden, baik dari parpol atau profesional
