VIVA.co.id – Maraknya penangkapan terorisme yang akan beraksi pada pergantian tahun, membuat Bali meningkatkan kewaspadaan. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bali, Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana mengaku telah melakukan persiapan untuk pengamanan pergantian tahun.
"Kita sudah siap untuk mengamankan pergantian tahun," kata Sudana, Selasa 27 Desember 2016.
Meski marak isu bom dan penangkapan terorisme, Sudana mengaku hal itu tak terpengaruh bagi turis yang datang ke Bali. Polda Bali telah melakukan persiapan yang matang untuk mengamankan perayaan tahunan tersebut.
Sejauh ini, Sudana menegaskan, Bali dalam situasi aman, terkendali, dan kondusif. Ia mengimbau kepada wisatawan yang tengah berlibur untuk menikmati masa liburannya dan membuang jauh-jauh rasa takut.
"Silakan berlibur, Bali kondusif. Kami telah menerjunkan personel untuk mengamankan pergantian tahun, agar wisatawan merasa aman dan nyaman berlibur di Bali. Kami jamin itu," tegas Sudana.
Sudana mengaku mengerahkan 2/3 kekuatan Polda Bali, untuk mengantisipasi dan mengamankan jalannya pergantian tahun.
"Kita terjunkan 3.726 personel, atau 2/3 dari kekuatan Polda Bali," jelas dia.
Jumlah itu, tambah Sudana, tersebar di titik-titik yang dianggap rawan. "Mereka tersebar di objek wisata, di titik di mana terdapat banyak wisatawan, juga untuk mengatur arus lalu lintas," paparnya.
"Sekali lagi saya katakan, hal itu untuk menciptakan keamanan wisatawan, agar mereka aman dan nyaman berlibur di Bali.” (asp)
Polisi Buka Suara Soal Istri Anggota TNI Jadi Tersangka Usai Lapor Kasus Dugaan Perselingkuhan Suami
Dugaan perselingkuhan itu telah ditangani oleh pihak POM Kodam IX/Udayana.
