Ratusan Petani Kepung Gedung DPRD Sumut

Ilustrasi Ratusan petani gelar unjuk rasa di depan kantor Pemprov Jawa Tengah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA.co.id – Ratusan petani asal Kabupaten Langkat berunjuk rasa di Gedung DPRD Sumatera Utara. Unjuk rasa ini untuk memprotes penggusuran tempat tinggal dan perusakan lahan pertanian milik petani yang dilakukan pihak perusahaan perkebunan PT LNK.

Kementan Gencarkan Pompanisasi dan Olah Tanah serta Percepat Tanam Padi

Para petani yang berasal dari Desa Mekar Jaya Wampu ini pun memblokir pintu masuk dan mengepung Gedung DPRD.
 
Dalam orasinya, massa petani meminta anggota DPRD menyampaikan tuntutan kepada Presiden Joko Widodo. Para petani juga menuntut Kapolda Sumatera Utara segera menangkap para pelaku pengrusakan rumah dan lahan pertanian.

Para petani ini juga mengecam keras tindakan penghancuran tujuh rumah milik petani yang dilakukan pihak perusahaan perkebunan PT LNK pada 18 November 2016 lalu.
 
Menurut mereka, perkebunan PT LNK sudah melanggar instruksi Presiden Jokowi tentang percepatan reforma agraria.

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi, Untungkan Petani

Sementara itu, akibat unjuk rasa ini, jalan masuk ke dalam gedung DPRD tidak bisa dilalui selama hampir dua jam. Kemudian, imbas lain membuat ruas di Jalan Imam Bonjol hanya dapat dilalui satu jalur kendaraan.

[Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, di acara Halalbihalal 2024 yang digelar di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis, 25 April 2024]

Mendag Zulhas Tegas Tolak Impor Bawang Merah di Tengah Lonjakan Harga

 Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan alias Zulhas menegaskan, pemerintah tidak akan melakukan impor bawang merah.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024