- VIVA.co.id/Dusep Malik
VIVA.co.id – Empat dari lima jembatan layang (flyover) di Brebes dan Kabupaten Tegal sudah bisa digunakan pada masa mudik Lebaran 2017. Pengoperasian empat flyover ini rencananya akan dibuka pada Senin 19 Juni mendatang.
"Rencananya akan dibuka pada 19 Juni mendatang," kata Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa saat meninjau salah satu flyover yakni flyover Dermoleng, Kamis 15 Juni 2017.
Selain flyover Dermoleng, tiga flyover yang dipastikan dibuka saat arus mudik nanti adalah flyover Klonengan, flyover Kesambi dan flyover Kletek.
"Awal dibuka masih dua arah. Namun nantinya kalau terjadi kepadatan akan dibuka satu arah mulai H-3," ujarnya.
Menurut Royke, kehadiran salah satu flyover yakni flyover Dermoleng sangat membantu untuk memecahkan arus kemacetan di Pejagan-Purwokerto.
"Tahun lalu terjadi crowded (kepadatan) yang sangat mulai dari exit Pejagan sampai Simpang Prupuk Klonengan. Nah sekarang sudah ada flyover Dermoleng. Lalu nanti ada juga flyover Klonengan, lalu flyover Kesambi dan flyover Kletek," ucapnya.
Flyover ini, kata Royke, berada tepat di atas perlintasan kereta api sehingga sangat membantu mengingat traffic kereta api saat mudik Lebaran sangat tinggi.
"Ini betul flyover di atas kereta api sehingga lalu lintas yang datang dari Jakarta melewati Cikampek tol Pejagan dan exit Pejagan yang mau ke Purwokerto, Wonosobo, Magelang dan Jawa Tengah lainnya akan mengurai kemacetan seperti tahun lalu," ujarnya.
Mengenai satu flyover yang belum selesai pengerjaannya yakni flyover Karang Sawah, mantan Kapolda Papua Barat ini menyebut tidak jadi masalah. Sebab dengan kehadiran empat flyover saat ini sudah sangat berguna. Namun ia berharap, flyover Karang Sawah dapat beroperasi pada mudik Lebaran tahun depan.
"Iya (flyover) Karang Sawah (belum jadi), tapi tidak jadi soal. Memang ada lima perlintasan sebidang termasuk Karang Sawah yang sekarang belum karena tanahnya labil. Memang tahun ini belum tapi mudah-mudahan tahun depan sudah. Empat flyover ini sudah sangat-sangat membantu memecah atau mengurai jalur yang tahun lalu exit Pejagan yang mengerikan ini," ujarnya.
Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih terhadap Kementerian Pekerjaan Umum-Perumahan Rakyat yang melaksanakan komitmen membangun flyover ini.
"Ini sudah jadi dan saya ucapkan terima kasih kepada KemenPU-Pera yang betul-betul tepat waktu target memang H-10 Lebaran dan kita bisa berdiri sekarang di sini," katanya.
Hutama Karya Mohon Uang Muka Proyek Dikembalikan Jadi 20 Persen
Uang muka proyek sebelumnya ditetapkan Pemerintah maksimal 15 persen.
