Polisi Belum Mau Lepaskan Suami-Istri Bos First Travel

Polisi geledah kantor First Travel.
Sumber :
  • Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA.co.id - Polisi belum mau melepaskan pasangan suami-istri bos perusahaan First Travel, Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan. Petugas mengabaikan sementara surat permohonan penangguhan penahanan yang mereka ajukan.

Warga Iran Kini Dapat Kembali Berangkat Umrah Setelah 9 Tahun, Hal Ini Jadi Penyebabnya

Polisi tetap menahan Andika dan Anniesa Hasibuan karena penyidik perlu memeriksa mereka untuk menyelidiki dugaan penipuan dan penggelapan dana puluhan ribu jemaah calon umrah.

"Surat (permohonan penangguhan penahanan) sudah masuk. Kita menahan, kan, ada alasan subjektif dan objektif. Sepanjang alasan itu memenuhi, ya, kita tahan," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal Herry Rudolf Nahak, di Jakarta pada Selasa malam, 15 Agustus 2017.

Syekh Abu Al Sebaa, Seorang Dermawan Penyedia Makan Gratis untuk Jemaah Umrah Meninggal Dunia

"Sepanjang ini, kita (penyidik polisi) masih membutuhkan dia sebagai dalam pemeriksaan,” kata Harry.

Anniesa mengajukan penangguhan penahanan kepada penyidik. Menurut sang pengacara, Deski, permohonan penangguhan penahanan karena kliennya baru melahirkan, sehingga anaknya sangat membutuhkan asupan ASI.

Digosipkan Mualaf, Celine Evangelista Berangkatkan Umrah Karyawannya Secara Gratis

Selain Anniesa, pengajuan permohonan penangguhan penahanan juga dilayangkan Andika melalui kuasa hukumnya. Alasan bos First Travel itu karena merasa selama proses penyidikan selalu bersikap kooperatif.

Umat Muslim melakukan Tawaf keliling Kakbah sebagai bagian dari pelaksanaan ibadah Umroh di Masjidil Haram, Makkah Al Mukarramah, Arab Saudi

Kementerian Haji Meminta Jemaah Umrah Harus Keluar dari Arab Saudi pada 6 Juni

Menurut Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, 29 Dzul Qadah 1445 (6 Juni) adalah hari terakhir bagi jamaah umrah untuk meninggalkan Arab Saudi

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024