Longsor Cianjur

Dua Desa Tetangga Terancam

VIVAnews – Longsor di Cianjur tak hanya mengancam Kampung Nyalindung, Desa Girimukti, Kecamatan Campaka, yang sudah kehilangan 15 warganya. Akibat hujan deras yang mengguyur, Sabtu 15 November 2008, dua desa di Kecamatan Campaka ikut terancam.

Ganas, Indonesia Hajar Inggris 5-0 di Thomas Cup

Menurut Camat Campaka, Yeyen Rohyanda, dua rumah di Kampung Lampegan, Desa Cimenteng hancur tertimbun longsor. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam bencana itu. ”Para penghuni rumah sudah kami ungsikan ke wilayah yang lebih aman sejak malam tadi,” katanya
kepada VIVAnews, Minggu 16 November 2008.

Selain itu, kata Yeyen, hujan deras di malam minggu juga memaksa aparat mengevakuasi delapan kepala keluarga di Kampung Cisaladah, Desa Susukan karena terancam longsor. ”Longsor juga mengancam satu unit bangunan madrasah dan masjid,” kata Yeyen.

Martin Juara, Sprint Race MotoGP Spanyol Diwarnai Banyak Kecelakaan Termasuk Marquez & Bagnaia

Sampai hari ini, tim gabungan masih melakukan penyisiran dan evakuasi korban di Kampung Nyalindung. Tadi pagi, sekitar pukul 9.15, jasad korban bernama Suryana (30) ditemukan. Menurut Yeyen, korban sudah dievakuasi ke Posko Penanggulangan Bencana yang berada di Desa Girimukti, untuk selanjutnya dimandikan tim medis.

Jasad Suryana, kata Yeyen, ditemukan terkubur di sekitar masjid yang tertimbun longsir. ”Ditemukan di kedalaman 3 meter, meski peralatan yang digunakan manual, dibantu mesin pompa air,” katanya. 

Laporan: Sigit/Bandung

Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Warga Usai Kedapatan Dorong Motor Curian
Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Willy Aditya.

Putuskan Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem Siapkan Nama Untuk Menteri?

Dengan beralih mendukung Prabowo-Gibran apakah Nasdem juga akan mengajukan nama-nama kadernya untuk menjadi menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran setelah resmi nantinya?

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024