Ini Komitmen Sudirman - Ida untuk Pesantren dan Guru Agama

Sudirman Said dan Ida Fauziah
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Calon gubernur Jawa Tengah Sudirman Said menegaskan komitmennya untuk memberikan dukungan kepada pondok pesantren, sekolah agama, maupun guru pendidikan non formal.

Baliho Bertebaran Dimana-mana, Kapolda Irjen Luthfi Bantah Ancang-ancang Pilgub Jateng

Hal itu ditegaskan Sudirman saat bersilaturahmi dengan Pengurus Forum Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama (NU) Jateng, LP Maarif NU Jateng,  Forum Komunikasi Madrasah Diniyah Takmiliyah (FKDT) Jateng, Persatuan Guru NU (Pergunu), Persatuan Guru Swasta Indonesia (PGSI), dan guru honorer di Semarang.

Cawagub Ida Fauziyah juga hadir dalam acara tersebut. Menurut Sudirman, komitmen tersebut telah dia tuangkan dalam janji kerja yang akan dia lakukan bersama pasangannya, Ida Fauziyah.

Masuk Bursa Cagub Jateng 2024, Irjen Ahmad Luthfi: Saya Masih Dinas

“Kita akan memperkuat pendidikan berbasis akhlak dan karakter dengan memberikan dukungan pada sekolah agama, guru ngaji, guru agama, maupun guru pendidikan non formal,” katanya.

Paslon nomor urut dua ini menyatakan, keberadaan lembaga tersebut maupun orang-orang, akan sangat mendukung pendidikan karakter di provinsi ini.

Diah Warih Muncul di Bursa Cagub-Cawagub Jateng, Bersaing dengan Kaesang hingga FX Rudy

“Bersama bu Ida, kita sudah berkomitmen bahwa APBD kita nantinya salah satunya adalah pro pesantren,” ujarnya.

Pengurus Forum Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama (NU) Jateng KH Fadlullah Turmudzi mengatakan di provinsi ini ada sekitar 5.800 pondok pesantren.

“Dari jumlah itu, 3.400 Ponpes berada dibawah naungan RMI,” katanya.

Pengurus Ponpes Apik Kaliwungu Kendal ini berharap jika Sudirman Said dan Ida Fauziyah terpilih dalam Pilgub, ada aturan khusus untuk ponpes dan madrasah diniyah.

“Kita harapkan ada perda khusus ponpes maupun madrasah diniyah,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya