Pengajian Boleh Disisipi Politik, Cak Imin: Asal Tidak SARA

Ketum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Istimewa

VIVA – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tak mempermasalahkan apabila pengajian atau ceramah disisipi kampanye politik. Hal tersebut tidak menjadi soal sepanjang bukan kampanye yang berunsur SARA.

Kampanye Awal Tahun 2024 di Sragen, Gibran: Jangan Mudah Percaya Berita Hoaks

"Enggak masalah asal proses di masjid itu tidak menyuarakan hal-hal mengganggu integritas bangsa, perpecahan, kampanye SARA," kata Cak Imin di Jakarta Kamis malam 26 April 2018.

Wakil Ketua MPR ini mengatakan, politik adalah bagian penting dari kehidupan bangsa sehari-hari, sehingga pengajian berbau politik seharusnya tidak masalah. Asalkan tak ada ujaran kebencian di dalamnya.

Hukum Sikat Gigi saat Puasa, Jusuf Kalla Larang Masjid Jadi Tempat Kampanye Politik

"Politik itu menjadi bagian kehidupan sehari hari kita. Yang menjadi masalah kalau di dalam masjid muncul serangan dan diskriminasi, memojokkan, ujaran kebencian, menghardik, dan memfitnah itu yang masalah. Karena di dalam masjid kan nilai-nilai kebenaran," katanya.

Soal pengajian politik itu terlontar dari mulut Mantan Ketua MPR Amien Rais yang beberapa waktu lalu mengisi ceramah di Balai Kota DKI Jakarta. Amien mengimbau agar pengajian disisipi isu politik.

Ketua Umum DMI Jusuf Kalla Larang Masjid Dijadikan Tempat Kampanye Politik

Atas pernyataan tersebut, Cak Imin menjelaskan Indonesia dibangun atas dasar jiwa dan ajaran agama. Agama, katanya, bisa mewarnai dan menjadi inspirasi seluruh aspek kehidupan termasuk politik.

"Masalahnya bukan di situ tapi jangan sampai itu menjadi SARA," katanya.

Verrell Bramasta menyapa konstituennya di Dapil Jabar 7 di Kabupaten Bekasi

Verrell Bramasta Hujan-hujanan ke Bekasi Sampaikan Markitum

Calon Legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN), Verrell Bramasta, mengukir momen bersejarah dalam kampanye politiknya dengan menyapa konstituennya di Dapil Jabar 7.

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2024