Buni Yani akan Bergabung dengan Timses Prabowo-Sandiaga

Tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik dan penghasutan isu SARA, Buni Yani.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Dede Idrus (Bandung)

VIVA –  Buni Yani diindikasikan akan bergabung dengan tim pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno. Djoko Santoso secara tersirat menyampaikan hal tersebut.

Amien Rais Umumkan Dukungan Capres dan Cawapres Pilihan Partai Ummat Hari Ini

Pria yang dikenal karena editannya soal ceramah Ahok di Kepulauan Seribu dan akhirnya terjerat kasus pelanggaran Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik itu, kemungkinan akan diajak oleh Djoko untuk bergabung. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra itu mengiyakan ketika ditanya oleh wartawan.

"Insya Allah lah. Insya Allah tak suruh masuk ya," kata Djoko di kediamannya di Bambu Apus, Jakarta Timur, Sabtu 8 September 2018.

Strategi Partai Ummat Capai Target 4 Persen Suara untuk Lolos ke Parlemen

Mengenai posisi mana yang cocok untuk Buni di timses, Djoko belum memastikannya. Namun, mantan Panglima TNI ini menilai Buni cocok kerja di media sosial. "Dia belum minta apa-apa. Tapi beliau adalah seorang penulis. Medsos lah," ucap Djoko.

Djoko menilai Buni Yani cocok menangkis serangan di media sosial. Hal itu karena menurutnya Buni adalah seorang dosen Ilmu Komunikasi sehingga mengerti soal-soal itu.

Neno Warisman hingga MS Kaban Masuk Jajaran Petinggi Partai Ummat

"Ya. Dia kan dosen juga. Kalau enggak salah dosen komunikasi," kata Djoko.

Djoko mengatakan, Buni bukan sosok yang asing baginya. Buni juga menurutnya sudah biasa datang ke kediamannya ini sejak lama untuk berdiskusi mengenai banyak hal.

"Mulai dari dia di sidang-sidang. Dia datang diskusi gini-gini ya, kita saling tukar menukar," ucap Djoko.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya