Erick Thohir Minta Maaf soal Lahan Prabowo, Fadli: Tak Boleh Diulangi
- VIVA/Lili
VIVA – Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menanggapi permohonan maaf Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Erick Thohir terkait pernyataan Jokowi yang menyinggung lahan Prabowo. Anggota Dewan Pengarah BPN, Fadli Zon, meminta agar hal itu tak diulangi lagi.
"Itu satu gesture yang baik ya. Artinya Pak Erick Thohir menyadari itu menyerang personal, kalau meminta maaf karena faktor itu, dan seharusnya hal-hal seperti itu tak boleh diulangi lagi," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Kamis 21 Februari 2019.
Dia memahami memang ada keterbukaan informasi. Tapi, dikecualikan untuk aset-aset pribadi dan nomor rekening. Ia pun menegaskan kembali lahan Hak Guna Usaha atau HGU yang dikelola Prabowo Subianto di Aceh dan Kalimantan tak ada masalah.
"Apalagi ini tak berada dalam satu wilayah yang bermasalah. Lahan yang dikelola Pak Prabowo bukan lahan yang bermasalah. Untuk apa itu diangkat? Itu menjadi suatu hal yang sangat insinuatif," kata Fadli.
Sebelumnya, Erick menilai kepemilikan lahan milik capres nomor 02 itu hanya ingin menjawab kebijakan Jokowi tentang reformasi agraria. Jokowi, kata Erick, tidak punya agenda menyerang yang sifatnya hal-hal pribadi.
"Saya rasa kalau BPN (Badan Pemenangan Nasional) atau pihak tertentu merasa ini pribadi, ya mohon maaf. Karena ini bicara kebijakan," kata Erick, Rabu, 20 Februari 2019. (ren)