Mahfud MD: Tak Ada Oposisi, Kontrol Pemerintah Lemah

Mahfud MD
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengatakan musti ada partai politik (parpol) yang bertindak sebagai oposisi. Mahfud berharap agar oposisi nantinya tak hanya diisi oleh satu parpol saja.

Istri Andre Taulany Diduga Pernah Hina Prabowo Sakit Jiwa di Pilpres 2019

"Saya berharap ada parpol lebih dari satu yang ada di luar pemerintah. Jangan bergabung semuanya (ke pemerintahan)," ujar Mahfud MD, Sabtu 29 Juni 2019.

Ahli hukum tata negara ini menyebut oposisi diperlukan sebagai penyeimbang dan pengontrol dari pemerintahan yang terpilih. Sehingga kebijakan-kebijakan pemerintah ada yang mengawasi.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

"Dampak tidak ada oposisi, nanti kontrol terhadap pemerintah melemah. Nanti kebijakan-kebijakan tak terawasi dengan baik. Nanti bisa lahir kebijakan yang kurang sesuai dengan aspirasi masyarakat," ungkap Mahfud.

Guru Besar Universitas Islam Indonesia (UII) ini menambahkan,  tidak ada juga larangan bagi partai oposisi saat ini bergabung ke pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin ke depannya.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

"Tapi sekali lagi, kalau mau bergabung juga itu tidak dilarang oleh konstitusi," ucap Mahfud.

 Bahlil Lahadalia Dilantik oleh Presiden Jokowi Menjadi Menteri ESDM

Bahlil: Saya yang Usulkan Pilpres 2024 Ditunda Ketika Jadi Menteri Investasi, bukan Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia kembali pasang badan untuk Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) bahwa dirinya yang mengusulkan ide agar menunda waktu Pemilih

img_title
VIVA.co.id
31 Desember 2024