- VIVA.co.id/Agus Rahmat
VIVA – Politisi Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo, turut dipanggil ke Istana Kepresidenan Jakarta, menjadi salah satu calon menteri kabinet Presiden Joko Widodo dan Wapres KH Ma'ruf Amin, Selasa 22 Oktober 2019.
Seperti para calon yang datang kemarin, mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu masuk menggunakan kemeja putih.
Setidaknya, kehadiran Syahrul Yasin ini mengakhiri spekulasi yang sempat mencuat bahwa Nasdem akan keluar dari koalisi. Menyusul pernyataan Ketum Nasdem Surya Paloh, usai pelantikan Presiden dan Wapres pada Minggu 20 Oktober lalu.
Syahrul juga menegaskan, ia datang memenuhi panggilan Jokowi atas seizin Surya Paloh.
"Saya juga sudah izin Ketum Surya Paloh dan diminta pakai baju putih," kata Syahrul, memasuki kawasan Istana Kepresidenan dilansir dari VIVAnews.
Ia mengaku dihubungi untuk datang ke Istana pada Senin malam tadi. Sekitar lewat pukul 22.00 WIB. Ia sendiri mengaku, belum tahu akan diminta jadi menteri apa.
"Nasdem totally dari 2014 kan Nasdem partai yang selalu bersama Jokowi," katanya.
Sebelumnya sempat beredar berita, bahwa Surya mengaku siap menjadi oposisi jika semua partai ditarik masuk ke dalam koalisi.
"Kalau tidak ada yang oposisi, Nasdem saja yang jadi oposisi," ujar Surya saat itu.
Soal Isu Prabowo Tinggalkan Jokowi usai Dilantik Jadi Presiden, Pengamat: Adu Domba
Baru-baru ini, muncul sebuah isu dari seorang pengamat politik yang menyebut bahwa Prabowo akan meninggalkan Presiden Jokowi demi PDIP usai dilantik menjadi Presiden.
