Paripurna Ricuh, Pimpinan DPR Rapat Mendadak

VIVAnews - Sidang paripurna DPR yang mendengar kesimpulan dan rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) Angket Century diwarnai kericuhan. Ketokan palu Ketua DPR Marzuki Alie untuk sementara tidak bisa dicabut.

"Kami tidak dalam posisi akan mencabut keputusan sidang paripurna yang sudah diketok. Mohon izinkan kami pimpinan dewan untuk menggelar rapat mendadak," kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 2 Maret 2010.

Ketua DPR Marzuki Alie sendiri tidak ada di meja pimpinan dewan. Yang terlihat hanya tiga Wakil Ketua DPR yakni, Priyo Budi Santoso dari Golkar, Pramono Anung dari PDI Perjuangan dan Anis Matta dari PKS.

Seperti diketahui, sidang paripurna usai pembacaan kesimpulan Panitia Khusus (Pansus) Angket Century diwarnai kericuhan. Pimpinan DPR diserbu puluhan peserta sidang paripurna.

Kericuhan terjadi sesaat setelah Ketua DPR Marzuki Alie mengetok palu bahwa paripurna DPR hanya mendengar kesimpulan dan rekomendasi dari Pansus Century di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 2 Maret 2010.

Perdebatan sengit dan hujan interupsi terjadi saat Ketua DPR tidak memutuskan pengambilan voting dan keputusan atas kesimpulan Pansus dilakukan hari ini.

"Berdasarkan keputusan Badan Musyawarah DPR diputuskan hari ini hanya mendengarkan kesimpulan dan rekomendasi Pansus Century," kata Marzuki Alie sebelumnya.

Terpopuler: Shin Tae-yong 'Sentil' AFC, Indonesia Terhindar dari Israel

ismoko.widjaya@vivanews.com

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong

Jeritan Shin Tae-yong Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong memberi pesan untuk wasit dan AFC jelang pertandingan melawan Irak pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. 

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024