Surya Paloh Sebut Tak Ada Alasan Jokowi untuk Reshuffle Kabinet

Ketum Nasdem Surya Paloh di Surabaya.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal (Surabaya)

VIVA – Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh meyakini Presiden Joko Widodo tidak akan melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju dalam waktu dekat ini. 

Presiden Jokowi Sebut Bank Dunia Akui Kesuksesan RI Mengatasi Kemiskinan Ekstrem

Sebab, Surya menilai, jajaran pembantu Presiden saat ini sudah cukup solid dan efektif dalam bekerja membantu Kepala Negara menjalani roda pemerintahan. 

"Saya yakin dan percaya, bahwasanya sejauh Presiden menganggap jalan roda pemerintahannya berjalan efektif, saya yakin nggak ada reshuffle. Tidak ada reason (alasan) untuk membuat reshuffle," kata Surya Paloh di kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Maret 2022.

Elon Musk Akan Luncurkan Starlink di Puskesmas di Denpasar Bali, Begini Persiapannya

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di HUT 9 Partai Nasdem

Photo :
  • Youtube Nasdem TV

Kendati demikian, Surya mengatakan kebijakan reshuffle kabinet mutlak hak prerogatif Presiden. Oleh karena itu, dia menghargai setiap keputusan yang akan diambil oleh Presiden Jokowi.

Atlet Panjat Tebing Indonesia Berjaya di Shanghai, Rocky Gerung: Terima Kasih Jokowi

"Presiden yang memiliki hak prerogatif, mengatur kabinetnya, merasa ada sesuatu yang tidak tepat. Fungsi dan peran yang dijalankan pembantunya. Jadi kembali kepada hak-hak prerogatif Presiden, dan Nasdem menghargai itu semuanya," ujarnya.

Sebelumnya, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim mendengar kabar, Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle pada akhir Maret 2022. 

"Kabar-kabar warung kopi infonya akhir Maret ini," kata Luqman kepada wartawan, Selasa, 8 Maret 2022. 

Dia juga mendapat info, PAN akan mendapatkan jatah satu kursi menteri dan satu wakil menteri. 

"PAN dapat satu menteri plus satu wamen. Tapi belum tahu pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih," kata Luqman.

Ari Dwipayaha, Koordinator Staf Khusus Presiden

Nama-nama Calon Anggota Pansel KPK Masih Digodok Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menghormati harapan dan masukan yang diberikan oleh seluruh elemen masyarakat, dalam pembentukan panitia seleksi atau Pansel calon pimpinan dan Dewas KPK.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024