Ketua DPR Papua Barat Dukung TNI-Polri Tumpas KKB

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat Orgenes Wonggor memberikan keterangan pers pada sebuah kesempatan, di Manokwari, Senin, 3 Oktober 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Hans Arnold Kapisa

VIVA Politik – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat di Provinsi Papua Barat mendukung TNI-Polri menangkap kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terus mengancam keamanan warga sipil dan menghambat pembangunan di daerah itu.

Kembali Berulah, KKB Bakar Bangunan Sekolah Dasar di Intan Jaya Papua

Ketua DPR Provinsi Papua Barat Orgenes Wonggor, di Manokwari, Senin, 3 Oktober 2022, merespons peristiwa empat warga sipil yang meninggal dalam serangan KKB terhadap 14 pekerja jalan Trans Papua Barat, Kamis, 29 September.

"Pertama, saya mengutuk keras kebiadaban KKB. Secara kelembagaan, DPR Provinsi Papua Barat mendukung aparat (TNI-Polri) mengejar dan menangkap para pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum," ujar Orgenes.

Terpopuler: SYL Bayar Biduan Pakai Uang Korupsi, Jokowi Down dan Tangerang Banjir

Korban penembakan KKB saat dievakuasi di Sugapa, Intan Jaya, Papua

Photo :
  • VIVA/Aman Hasibuan

Ia mengatakan bahwa kebiadaban KKB di wilayah itu sangat mengganggu kenyamanan dan ketenteraman masyarakat sipil pada umumnya dan orang asli Papua secara khusus di pelosok daerah yang sangat merindukan sentuhan pembangunan.

KKB Serang Polsek Homeyo, Seorang Warga Sipil Tewas Tertembak

Rakyat Papua Barat seutuhnya butuh pembangunan dalam bingkai NKRI, katanya. Karena itu, dia menegaskan, "tidak ada tempat di Papua Barat untuk kelompok yang berbeda pandangan ideologi".

Orgenes Wonggor juga mendorong institusi Kepolisian dan TNI untuk melakukan penyelidikan lebih dalam terkait praktik perdagangan senjata api dan amunisi kepada pihak sipil yang tidak berwenang menguasai peralatan tersebut sesuai aturan hukum yang berlaku.

Ilustrasi bangunan dibakar oleh KKB

Photo :
  • ANTARA

"Dari mana kelompok itu mendapatkan senjata dan amunisi, bagian ini perlu dilakukan penyelidikan lebih jauh oleh aparat penegak hukum, sehingga tidak menjadi ancaman bagi masyarakat, ataupun terhadap aparat keamanan," katanya.

Operasi perburuan

Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw pada sebuah kesempatan di Manokwari menyatakan mengutuk keras kebiadaban KKB yang telah melakukan penyerangan terhadap 14 pekerja jalan Trans Papua Barat.

Mantan kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri itu memberikan kepercayaan penuh kepada Pangdam Kasuari dan Kapolda Papua Barat agar segera mengarahkan pasukan untuk melakukan operasi pengejaran terhadap kelompok penghambat pembangunan itu.

Satgas Nemangkawi TNI/Polri mengendalikan situasi kamtibmas di Boega, Papua.

Photo :
  • ANTARA News Papua/HO-Satgas Humas Ops Nemangkawi

"Pascakejadian saya sudah komunikasi dengan Pangdam Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema dan Kapolda Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga agar segera melakukan pengejaran terhadap KKB sampai dimana pun mereka berada, tangkap!" kata Waterpauw.

Paulus Waterpauw juga mengimbau kepada pemerintah distrik, para kepala kampung dan masyarakat asli Papua di Moskona Barat agar membantu aparat gabungan yang sedang diterjunkan dalam misi pengejaran itu.

Masyarakat umum di wilayah Moskona Barat, Kabupaten Teluk Bintuni, diimbau tidak panik, tetap tenang dan membantu memberikan informasi kepada aparat untuk secepatnya bisa menangkap kelompok itu. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya