Cak Imin: Disabilitas Punya Hak Politik Setara, Kita Ini Sama

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyampaikan hak politik adalah milik segenap bangsa, termasuk kaum disabilitas. Cak Imin mengatakan PKB  membuka pintu lebar bagi penyandang disabilitas dalam konteks politik.

Khofifah Belum Komunikasi dengan PKB, Cak Imin Bilang Banyak Stok Kader

“Rekan-rekan disabilitas itu punya hak politik yang sama dan setara. Kita ini sama, sama-sama warga negara yang dapat menorehkan prestasi dan berjuang untuk Indonesia,” kata Cak Imin, dalam keterangannya, Kamis, 19 Januari 2023.

Dia bilang, PKB selama ini bukan saja memperjuangkan hak disabilitas. Namun, juga memfasilitasi mereka di jalur politik. Dengan demikian, ia berharap hak disabilitas dapat terwujud sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.

Putri Amien Rais Ambil Formulir di PKB untuk Maju Wali Kota Yogyakarta

Cak Imin mengatakan pihaknya siap memfasilitasi hak politik disabilitas yang ingin mendaftar sebagai caleg PKB di 2024. Ia bilang kebutuhan disabilitas mesti dibantu untuk dijembatani.

PKB: Banyak yang Bilang Pertemuan Cak Imin dengan Prabowo Ibarat CLBK

"Saya sudah perintahkan ke pengurus untuk mempermudah pendaftaran caleg untuk mereka. Ya karena yang tahu betul apa kebutuhan disabilitas, hak-hak mereka ya mereka, kita harus menjembataninya,” tutur Cak Imin.

Sementara, Jubir PKB, Didiet Fitrah mengatakan pihaknya buka pendaftaran calon legislatif untuk kaum disabilitas pada Pemilu 2024. Ia mengatakan hal tersebut diinisiasi Cak Imin.

"Ini merupakan inisiator Cak Imin dan kaum disabilitas ini tidak hanya subjek politik. Dan PKB juga terbuka untuk kaum disabilitas mendaftar sebagai calon legislatif," ujar Didiet.

Namun, Didiet mengaku belum bisa mendata ulang terkait jumlah disabilitas yang sudah mendaftar sebagai caleg 2024 dari PKB. Menurutnnya, hal itu masih dikalkulasi.

"Kita belum bisa sampaikan dan kita masih melakukan kalkulasi," ujar Didiet.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya