Golkar Bilang Duet Prabowo-Airlangga Ideal untuk Pilpres 2024, Begini Alasannya
- Dok. Airlangga Hartarto
VIVA Politik – Meskipun saat ini ada 3 nama capres yang diprediksi kuat bakal bertarung di Pilpres 2024, namun hingga sekarang belum ada yang menjadi cawapres. Sejumlah nama dikait-kaitkan dan dinilai cocok untuk menjadi cawapres dari 3 nama capres terkuat.
Bagi Golkar, Airlangga Hartarto dianggap cocok untuk maju di pemilu 2024 ini mendampingi Prabowo Subianto sebagai capres.
Ketua DPP Partai Golkar, Nusron Wahid, menjelaskan itu bila berkaca pada hasil survei LSI Denny JA, bahwa Airlangga yang paling banyak memenuhi indeks sebagai cawapres.
LSI Denny JA merilis, kalau Airlangga memenuhi 3 dari 5 indikator. Yaitu sumber dana, kuasa tiket (karena sebagai ketua umum partai), dan pengalaman di pemerintahan. Indikator lainnya adalah elektabilitas dan tokoh ormas besar, tidak terpenuhi.
Namun apabila didasarkan pada 5 indikator dari LSI Denny JA tersebut, bagi Nusron, Airlangga telah memenuhi 4 indikator.
Lebih lanjut dijelaskan oleh anggota Komisi VI DPR RI ini, jangan dikesampingkan bagaimana solidnya Partai Golkar. Kesolidan itu akan memberi elektoral yang menguntungkan bagi pasangannya.
"Sebab memenuhi kriteria untuk kontribusi kemenangan, dengan dukungan kader Golkar yang solid," kata Nusron.
Keterkenalan Airlangga juga menurutnya bisa mendongkrak suara. Dimana Menko Perekonomian di Kabinet Indonesia Maju 2019-2024 itu, dikenal sebagai seorang teknokrat mumpuni.
"Serta bisa diterima di kalangan pemiih mengambang," lanjutnya.
Melihat rekam jejak, indikator-indikator yang cukup lengkap untuk maju di pilpres, Nusron merasa yakin kalau Ketua Umum Golkar itu akan ikut kontestasi berpasangan dengan Prabowo.
"Kami yakin dan optimis," katanya.
Hasil LSI Denny JA
Airlangga Hartarto mendapatkan indeks tertinggi sebagai cawapres di Pilpres 2024. Diukur dari 5 variabel, Airlangga adalah yang paling lengkap memiliki variabel tersebut.
Itu adalah hasil survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia atau LSI Denny JA. Dari 5 variabel pada indeks cawapres tersebut, Airlangga memenuhi 3 variabel. Yaitu kuasa tiket (karena adalah ketua umum partai), pengalaman pemerintahan, dan jaringan sumber dana.
“Airlangga Hartarto adalah cawapres dengan indeks tertinggi karena memenuhi paling banyak tiga variabel, yaitu kuasa tiket (ketum partai), pengalaman pemerintahan, dan jaringan sumber dana,” ujar peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfarabi, dalam keterangannya, pada Sabtu 20 Mei 2023.
Zulhas Respons Soal PKB-Nasdem Merapat ke Prabowo: Dulu Saya Dukung Katanya Pengkhianat
Zulhas meminta masyarakat untuk tidak baper hingga sakit hati menyikapi dinamika politik.
