Sepakat dengan JK, PKS Optimis Anies Baswedan Bisa Seperti Donald Trump Menangi Pemilu
- Dok. PKS
Jakarta – PKS memahami pernyataan mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) yang membandingkan bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dengan mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam menghadapi Pemilu.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut, walau saat ini elektabilitas Anies Baswedan lebih rendah dari Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, dia optimistis mantan gubernur DKI Jakarta itu bisa memenangkan pertarungan Pilpres 2024 seperti Donald Trump berhasil menekuk rivalnya Hillary Clinton pada Pemilu AS.
“Pak JK benar. Ada rasa perlawanan dan semangat perubahan dari Mas Anies dan KPP,” kata Mardani Ali Sera dikutip Rabu, 2 Agustus 2023.
VIVA Militer: Presiden Amerika Serikat ke-45, Donald Trump
- nbcnews.com
Menurut Mardani, semangat perubahan yang dibawa oleh Anies Baswedan sangat dirasakan masyarakat Indonesia. Karena itu, PKS optimis Anies bisa menyalip Prabowo dan Ganjar dan memenangkan pesta demokrasi di Tanah Air pada 2024.
“Itu dirasakan nyata di masyarakat. Makanya jumlah undecided voters-nya besar. Insyaallah kuat, Mas Anies,” kata Mardani.
Anggota Komisi II DPR RI fraksi PKS ini pun mengakui bahwa secara historis dan karakteristik demokrasi di AS dan Indonesia sangat berbeda. Namun, Donald Trump dan Anies Baswedan sama-sama menguasai media sosial yang cukup kuat untuk mendongkrak elektoral.
“Beda (kondisi demokrasi AS dan Indonesia). Tapi kunci kemenangan Donald Trump dengan micro campaign melalui socmed (social media). Mas Anies kuat di socmed. Penetrasi sosmed Indonesia dan USA sebangun,” kata Mardani.
Bakal capres Anies Baswedan.
- VIVA.co.id/Cahyo Edi
JK sebelumnya mengatakan tak khawatir dengan rendahnya elektabilitas Anies Baswedan dibanding dua bakal capres lainnya, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Dia lantas mencontohkan elektabilitas Donald Trump yang juga rendah namun bisa menaklukkan rivalnya saat itu, Hillary Clinton.
“Trump juga rendah sekali elektabilitasnya menurut para peneliti,” kata JK kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023.
