Nama Koalisi Prabowo Subianto Mirip Nama Kabinet Jokowi, PDIP Bilang Begini

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • VIVA/Eduward Ambarita

Jakarta – Koalisi pengusung Prabowo Subianto, mengubah nama menjadi Koalisi Indonesia Maju. Setelah Golkar dan PAN masuk. Nama itu, mirip dengan nama kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Maruf Amin sekarang, yakni Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Jusuf Kalla Sentil Prabowo soal Tambah Kementerian: Itu Bukan Kabinet Kerja tapi Kabinet Politis

Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan pihaknya menghormati pilihan mengubah nama koalisi tersebut. Menurutnya itu hak masing-masing koalisi parpol peserta Pemilu 2024. 

"Itu kan otonomi dari beliau, ya silakan saja, enggak apa-apa. Enggak masalah, Kami hargai Kami hormati, silakan," kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2023.

Perlu Kementerian Khusus Urus Program Makan Siang dan Susu Gratis

Djarot meyakini, pemilihan nama koalisi tersebut bukan sebuah representasi atau arahan dari Presiden Jokowi. Walau, koalisi yang digawangi Gerindra, PKB, Golkar, PAN dan PBB tersebut menamakan diri seperti nama kabinet di periode kedua Jokowi menjabat sebagai Presiden RI.

"Pak Jokowi kan dekat dengan siapa saja, ya otimatis dengan Pak Prabowo karena beliau Menteri Pertahanan dekat. Dengan Pak Sandi juga dekat, dengan Pak Erick juga dekat, dengan menteri-menterinya juga dekat, Pak Jokowi dengan Ibu Megawati juga sangat dekat. Semuanya dekat sangat dekat seperti satu keluarga besar. Jadi ya kedekatan, begitulah pemimpin yang bisa dekat dengan siapa pun juga," jelas Djarot.

Golkar Bertemu PKS, Peluang Koalisi di Pilkada Sumatera Utara Terbuka?

Selain itu, lanjut Djarot, Presiden Jokowi juga sudah menegaskan dia bukan seorang ketua umum partai politik. Jadi, tidak ada kewenangan untuk masalah koalisi parpol dan pencapresan di Pilpres 2024

"Pak Jokowi sudah sampaikan bahwa beliau itu bukan ketua umum partai. Jadi beliau sebagai Presiden Republik Indonesia. Sehingga tidak mengintervensi atau ikut campur tangan terhadap kedaulatan masing-masing partai politik. Sudah jelas kan," imbuhnya.

Diketahui, Prabowo menyebut nama koalisi pengusungnya yang baru yakni Koalisi Indonesia Maju. Koalisi baru tersebut dilatari bergabungnya Golkar, PAN dan PBB. Pengumuman ini disampaikan Prabowo saat berpidato di HUT ke-25 PAN di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023. 

Prabowo hadir di acara tersebut bersama Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra. Sebelumnya, nama koalisi pengusung Prabowo yakni Koalisi kebangkitan Indonesia Raya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya