Prabowo Dengar Keluhan Buruh soal Upah yang Sangat Minim, Kata Sekjen Gerindra

Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yuda Prasetya

Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan majunya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden karena panggilan jiwa untuk mengabdi kepada rakyat dan negara.

 KPU Minta MK Tolak Tudingan Suara Nasdem Berkurang dan Golkar Bertambah di Jabar 1

Muzani menyebut kedaulatan pangan akan menjadi salah satu program prioritas yang akan dilakukan Prabowo jika menjabat sebagai presiden.

"Sekarang harga beras naik, harga telur naik, harga bahan-bahan pokok naik. Pak Prabowo merasakan hal itu, beliau mendengar keluhan para petani yang gagal panen karena kesulitan mendapat pupuk, keluhan nelayan sulit mendapat solar, keluhan buruh karena upah yang sangat minim, termasuk masalah banyaknya pengangguran," kata Muzani dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis, 31 Agustus 2023.

DKPP Terima Ratusan Pengaduan Pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu sepanjang 2024

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto

Photo :
  • VIVA/Sherly

"Itu sebabnya Pak Prabowo memilih untuk terus berjuang untuk mewujudkan cita-citanya agar negara kita kuat, petani kita sejahtera, nelayan kita makmur, dan rakyat kita tersenyum."

Dikabarkan Bakal Jadi Menkeu, Budi Gunadi Jawab Pingin Jadi Menteri Penerangan

Jabatan presiden yang akan diemban Prabowo nantinya, katanya, juga digunakan sebagai alat untuk membantu orang-orang lemah dan belum merasakan kemakmuran dari program pemerintah.

"Maka, jabatan presiden yang akan diemban Pak Prabowo itu akan dijadikan alat untuk membantu orang-orang yang lemah, orang-orang yang tak tersentuh kemakmuran, orang-orang yang tak mendapatkan kebaikan dari kebijakan-kebijakan pemerintah," ujarnya.

Prabowo telah didukung oleh empat partai politik, yakni Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, dan Partai Bulan Bintang (PBB). Keempat partai itu tergabung dalam koalisi bernama Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Empat pimpinan partai politik, yakni Golkar, PAN, PKB dan Gerindra, menandatangani kerja sama politik mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon Presiden Pemilu 2024 di Museum Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu, 13 Agustus 2023.

Photo :
  • ANTARA/Laily Rahmawaty

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.

Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga, pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya