- vstory
Jakarta - Pencalonan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon Wakil Presiden RI mendampingi Prabowo Subianto menimbulkan kontroversi. Bahkan, tidak sedikit yang meragukan Gibran untuk menjadi orang nomor dua memimpin republik yang sangat luas ini.
Akhirnya, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pun yang sedang terbaring di rumah sakit daerah Singapura terpanggil untuk memberikan pemahaman kepada publik. Menurut dia, posisi Gibran saat ini mirip seperti yang dialami ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dulu.
“Masih terekam dalam ingatan saya, bagaimana dahulu Pak Jokowi memasuki percaturan politik Indonesia. Diremehkan berbagai pihak ketika maju sebagai kontestan, namun menjelma menjadi salah satu tokoh yang sangat diperhitungkan,” kata Luhut dikutip dari instagram pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Sebab, kata Luhut, Jokowi telah memenangkan Pemilihan Presiden dua kali atau dua periode yakni Pemilu 2014 dan Pemilu 2019. Tentu saja, Luhut menyebut tidaklah sederhana untuk dapat menang dua kali Pemilu di Indonesia.
“Apalagi masih memiliki 80 persen lebih ‘approval rate’ di setahun terakhir masa jabatannya. Hal ini menjadi bukti betapa rakyat sangat mendukung berbagai program yang dikerjakannya, serta melihat beliau sebagai pemimpin yang tak tergantikan di Indonesia,” jelas dia.
Saat ini, Luhut memahami keraguan yang muncul dipikiran banyak orang terhadap keputusan Prabowo dalam memilih Gibran sebagai pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presien RI 2024.
“Namun, kita harus selalu mengingat bahwa setiap langkah yang diambil oleh keduanya, saya yakini memiliki niat tulus untuk mewujudkan visi Indonesia Maju,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sudah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pilpres 2024. Prabowo pun mengklaim kalau berkas pendaftarannya sudah lengkap ke KPU.
Hal tersebut dikatakan Prabowo ketika memberikan sambutan usai mendaftar di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 25 Oktober 2023.
"Diantar oleh ketua umum ketua umumnya, dan secara resmi kita telah mendaftar sebagai capres dan cawapres RI. Dan tadi ketua kpu menyatakan bahwa berkas kita dinilai lengkap," ujar Prabowo.
Prabowo berterima kasih kepada seluruh Ketua Umum Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang telah mengantarkannya ke kantor KPU. Kemudian, dia meminta maaf kepada seluruh warga DKI Jakarta yang harus terdampak ketika hendak mendaftar ke KPU.
"Kami ucapkan terima kasih pada semua unsur yang telah kerja keras mengantarkan kami ke sini. Kami mohon maaf kepada seluruh rakyat Jakarta mungkin membuat macet karena antusiasme pendukung-pendukung kami pada siang ini," kata Prabowo.