Tepis Prediksi PSI Tak Lolos ke Senayan, Kaesang Klaim Elektabilitas Partainya Sudah "Dua Koma"

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berbicara di hadapan relawan di Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa, 19 Desember 2023.
Sumber :
  • ANTARA/Katriana

Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menanggapi hasil survei Center for Stategic and International Studies (CSIS) yang memprediksi partainya tidak lolos ke Senayan pada Pemilu 2024.

Elektabilitas Khofifah Tak Tertandingi, Pengamat: Incumbent Berpeluang Besar Menangkan Pilgub

Putra bungsu Presiden Joko Widodo itu menjadikan hasil survei tersebut sebagai pelecut semangat agar seluruh kader dapat bekerja lebih keras lagi sehingga partainya bisa melenggang ke Parlemen.

"Ya, enggak apa-apa. Akan tetapi, kami harus bekerja jauh lebih keras lagi supaya PSI lolos ke parlemen," kata Kaesang di Jakarta, Jumat, 29 Desember 2023.

Survei, Supian-Chandra Ungguli Petahana di Pilkada Depok 2024

sorot partai solidaritas indonesia

Photo :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Meski meraih hasil minor dalam survei, Kaesang meyakini bahwa elektabilitas PSI terus menanjak dari waktu ke waktu. Apalagi setelah dia ditunjuk menjadi ketua umum partai menggantikan Giring Ganesha, elektabilitas PSI terus meningkat.

LSI Denny JA: Popularitas Ridwan Kamil Tertinggi Ungguli 2 Cagub Rival

"Semua harus tahu: dahulu survei sebelum saya masuk masih nol koma; setelah saya masuk, mulai naik satu koma, dan sekarang sudah dua koma. Ya, bersyukur," kata dia.

Pada Rabu, Center for Strategic and International Studies (CSIS) merilis survei elektabilitas partai politik peserta pemilu. Survei kali ini menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan masih teratas dengan 16,4 persen, disusul Gerindra di peringkat kedua dengan 14,6 persen, dan Golkar 11,8 persen.

Selain itu, sejumlah parpol yang dinilai populer diprediksi tidak akan masuk ke Senayan. Partai-partai tersebut di antaranya PPP yang hanya meraup 3,5 persen, Perindo 1,5 persen, PSI 1,3 persen, dan Hanura 0,8 persen.

Ilustrasi Pemilu.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Pemilu Anggota Legislatif 2024 diikuti 18 partai politik nasional, yakni (sesuai nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Ummat.

Selain itu, Pemilu Anggota Legislatif 2024 juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemungutan suara Pemilu Anggota Legislatif 2024 dilakukan serentak dengan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 pada 14 Februari 2024. (ant)

Rangkaian KRL Commuterline

Warga Jabodetabek Tolak Wacana Kenaikan Tarif KRL dan Subsidi Pertalite Berbasis NIK, Ini Alasannya

Rencana pemerintah untuk menaikkan tarif KRL berbasis NIK, membatasi subsidi bahan bakar jenis Pertalite, serta menaikkan PPN 12 persen memicu penolakan

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024