Nasdem Tunggu PDIP yang jadi Inisiator Hak Angket Pemilu 2024

Pekerja melipat surat suara pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • AP Photo/Tatan Syuflana

Jakarta – Partai Nasdem masih menunggu langkah PDIP, yang memulai atau menjadi inisiator dari hak angket DPR RI, terkait pelaksanaan Pemilu 2024. Sekertaris Jenderal Partai Nasdem, Hermawi Taslim, mengatakan mereka di Koalisi Perubahan bersama PKS dan PKB sepakat mendukung rencana hak angket tersebut.

Siap Gusur Dominasi PKS, 6 Parpol Rajut Koalisi Demi Menangkan Pilkada Depok 2024

Pasalnya, kata Hermawi, belum ada langkah yang jelas dalam pengajuan hak angket itu. Hal itu dikatakan Hermawi, usai bertemu dengan Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun.

"Beliau mengatakan belum dengar apa-apa tentang angket. Tapi saya tegaskan sikap kita, kami utuh tiga partai akan berada bersama PDIP dan kita menunggu action PDIP sebagai inisiator," ujar Hermawi di Nasdem Tower, Jakarta Pusat pada Kamis 22 Februari 2024.

PPP Tak Sevisi dengan Ganjar soal Oposisi Prabowo: Itu Hak Pribadi Beliau

Nasdem kata Hermawi, tak ragu dengan hak angket yang menjadi rencana PDIP itu. Sebab, hak angket itu diusulkan langsung oleh capres nomor urut 3 di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo.

"Kan yang menginisiasi ini bukan sembarang orang, Ganjar, kader terbaik, capres partai terbesar di Indonesia. Jadi kita anggap ini serius," kata Hermawi.

Penyebab Raibnya Foto Jokowi di Kantor PDIP Sumut Terungkap, Kini Sudah Terpasang Lagi

Kini, kata Hermawi, partai politik Koalisi Perubahan hanya menunggu keputusan akhir dari PDIP sembari menyiapkan data-data yang ada. Dia mengaku siap menyertakan data agar bergulirnya hak angket.

"Tadi tim kami sudah mempersiapkan data. Kalau ada apa-apa, nanti kita tinggal suplai. Kalau perlu tim, kita kirim tim juga. tapi kita tunggu langkah (PDIP) selanjutnya," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Tiga Sekertaris Jenderal (Sekjen) dari partai politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan melakukan pertemuan di Nasdem Tower, Jakarta Pusat pada Kamis 22 Februari 2024. Pertemuan tersebut diketahui membahas rencana hak angket yang akan diajukan oleh PDI Perjuangan soal pemilu 2024.

Tiga sekjen parpol Koalisi Perubahan itu telah sepakat akan ikut mendukung rencana dari PDI Perjuangan. Adapun tiga partai politiknya yakni Nasdem, PKB dan PKS.

"Semangat kami sebagai satu kesatuan yang utuh, 3 partai yang solid berkoalisi, semangat kami seperti semangat yang disampaikan Pak Anies, kita siap bersama inisiator PDIP untuk menggulirkan angket. Jadi posisi kami data sudah siap hal-hal kecilnya sudah siap, tinggal menunggu tindak lanjutnya," ujar Sekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim di Nasdem Tower, Jakarta Pusat pada Kamis 22 Februari 2024.

Adapun ketiga sekjen parpol koalisi perubahan yang hadir ke Nasdem Tower yakni Hasanuddin Wahid, Habib Aboe Bakar Al Habsyi dan Hermawi Taslim.

Tetapi, Hermawi menekankan keputusan dukungan itu tetap menunggu keputusan akhir PDIP soal rencana bakal ajukan hak angket pasca pemilu 2024.

"Kawan-kawan PDIP sebagai partai terbesar sebagai inisiator, bagaimana selanjutnya? Kira-kira itu yang bisa saya jelaskan, dalam kebersamaan itu kita inginkan ada kesederajaran, ada saling menghargai, ada kesamaan equal itu yang kita inginkan kalau nanti kami bersama-sama PDIP dan mungkin juga PPP kalau sama-sama menggulirkan hak angket," kata Hermawi.

Dia menuturkan hak angket memang sudah semestinya didukung. Sebab, kata Hermawi, partai politik Koalisi Perubahan ingin Indonesia adanya sebuah kebenaran.

"Kenapa hak angket kita dukung? Kita inginkan kebenaran, kami bersekutu dengan siapa pun di republik ini yang punya itikad baik untuk menegakkan kebenaran dan keadilan bangsa indonesia. Demikian selanjutnya ini dulu adik saya di sana, sekarang udah jadi sekjen," bebernya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya