- Dokumen Nasional Demokrat
VIVAnews - Ketua Bidang Organisasi Dewan Pimpinan Pusat Nasional Demokrat Ferry Mursyidan Baldan menyatakan, akhir Januari 2011 ini, kantor Nasional Demokrat sudah ada di 33 provinsi. Sampai hari ini, Nasdem telah membuka cabang di 25 provinsi dan 103 kabupaten/kota.
Berdasarkan UU Partai Politik yang baru saja disahkan DPR pada masa sidang lalu, syarat suatu parpol dapat mengikuti Pemilu adalah memiliki cabang di 33 provinsi di Indonesia. Namun Ferry mengatakan Nasdem tidak akan berubah menjadi partai politik dalam waktu dekat.
"Kemungkinan untuk itu (menjadi parpol) selalu ada. Tapi tujuan awal kami kan membangun ormas (organisasi kemasyarakatan)," kata Ferry di Gedung DPD RI, Senayan, Jakarta, Jumat 21 Januari 2011. Ia menegaskan, sampai hari ini Nasdem masih ormas.
Bagaimanapun, Ferry mengaku terdapat aspirasi internal di tubuh Nasdem untuk berubah haluan menjadi parpol demi mempercepat restorasi bangsa. "Sebagian anggota memang ada yang menginginkan Nasdem menjadi parpol," kata Ferry. Namun, mantan anggota DPR itu menambahkan, perubahan tidak hanya dapat dicapai dengan kekuasaan.
"Jadi, ke arah mana Nasdem nanti, akan diputuskan lewat mekanisme. Kalau Nasdem diperhitungkan (sebagai parpol), ya kami bersyukur," ujarnya. Yang penting, tandas Ferry, visi Nasdem adalah memperkuat masyarakat demi Indonesia yang lebih baik.
Delapan kantor cabang terakhir yang akan didirikan Nasdem berturut-turut terdapat di Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Bali, Jawa Barat (Bandung), Maluku (Ternate) Utara, Maluku, Sulawesi Tengah (Palu), dan Yogya.
"Akhir Januari, Nasdem sudah lengkap di seluruh provinsi. Peresmian terakhir di Yogya," tutur Ferry. Sultan Hamengkububuwono X kebetulan adalah salah satu pendiri Nasdem dan aktif berkiprah di dalamnya. "Kebetulan saja gongnya di Yogya," kata Ferry. (umi)
Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial
PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) menegaskan komitemnnya terus mengoptimalkan peran Srikandi jadi penggerak finansial.
