- ANTARA/ Pool-Lintang Ken Suminar
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemarin merilis pernyataan agar partai yang tergabung dalam koalisi mematuhi kesepakatan yang telah dibangun. Selain itu, SBY juga mengancam akan melakukan perombakan kabinet dan mengeluarkan menteri dari partai yang membangkang sebagai sanksinya.
Setelah itu, SBY terus melakukan komunikasi politik dengan sejumlah pemimpin partai. Sore ini, 2 Maret 2011, SBY juga memanggil sejumlah petinggi Partai Demokrat ke Wisma Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta. Berdasarkan pantauan VIVAnews, terlihat sejumlah petinggi Partai Demokrat, seperti Ketua Umum Anas Urbaningrum, Wakil Ketua Dewan Pembina Marzuki Alie, anggota Dewan Pembina Andi Mallarangeng, serta Ketua Fraksi Partai Demokrat di Parlemen, Jafar Hafsah.
Selain itu, terlihat pula mobil dinas Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar dengan plat nomor RI 28. Hanya saja, belum diketahui apakah Muhaimin juga ikut dalam pertemuan tersebut.
Tidak satu pun yang bersedia dikonfirmasi mengenai agenda pertemuan itu. Anas hanya tertawa saat ditanya apakah pertemuan itu membahas tentang koalisi. "Hanya menikmati menu makan," jawab Anas.
Begitu pula dengan Andi Mallarangeng. Dia hanya melambaikan tangan dari jauh. (kd)
Punya Banyak Proyek Properti di Bandung Raya, APLN Pede Kuasai Pasar Jawa Barat
Tak hanya properti perumahannya saja yang menjadi fokus perusahaan. Tapi sarana dan fasilitas umum pun dipastikan lengkap untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
