- Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki
VIVAnews - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok mengatakan keberadaan Partai Keadilan Sejahtera dalam Kabinet Indonesia Bersatu II yang dipimpin oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak memiliki pengaruh penting.
Menurut Mubarok, kabinet akan terus berjalan dengan atau tanpa kehadiran Partai Keadilan Sejahtera. SBY pun sudah memiliki pertimbangan sendiri mengenai bagaimana kabinet akan bekerja selama tiga tahun ke depan.
"Ya tidak ada masalah. PKS kalau mau di luar ya silakan. Kabinet pasti tetap bekerja untuk Indonesia," kata Mubarok saat berbincang dengan VIVAnews melalui sambungan telepon, Minggu 16 oktober 2011.
Mubarok mengkritik sikap PKS yang terus mengungkit soal kontrak khusus dengan Presiden SBY. Dia menilai kontrak itu bukan segala-galanya. "Itu kan cuma kontrak, juga tidak mengatasi konstitusi bernegara," jelasnya.
Oleh karena itu, Mubarok memilih untuk membiarkan PKS bekerja secara internal dan menentukan sikapnya. Apapun keputusan mereka, dia yakin SBY memiliki pertimbangan yang matang.
"PKS biarkan sajalah. Mereka kan sedang menunjukkan ekspresi, jadi biarkan saja," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta mengatakan, perombakan kabinet memang hak prerogatif SBY sebagai presiden. Namun, Anis Matta menilai hak prerogatif itu tidak gratis, melainkan memiliki resiko dan konsekuensi.
"Semua risiko akibat reshuffle ditanggung pengambil hak prerogatif itu. Risikonya bukan risiko mitra koalisi tapi risiko pengguna hak," ujarnya.
Anis juga mengingatkan ada harga yang harus dibayar dari kesepakatan berkoalisi. "Kami mau berpegang teguh pada komitmen dan perjanjian. Kalau perjanjian ini tidak dipegang teguh maka selesai dan kami akan menentukan sikap," ujarnya.
Sikap PKS sendiri baru akan diputuskan setelah SBY secara resmi mengumumkan hasil perombakan kabinet. (eh)
Setengah Penjualan Suzuki Berasal dari Mobil Ini
PT Suzuki Indomobil Sales mengumumkan ada kenaikan penjualan 14 persen, di kuartal pertama 2024 dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh beberapa faktor.
