Golkar Minta Tudingan Nazaruddin ke Setya Novanto Dibuktikan

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto.
Sumber :
  • ANTARA/Reno Esnir
VIVAnews
Prabowo Yakin Ekonomi Indonesia Mampu Tumbuh 8% 2-3 Tahun ke Depan
- Partai Golkar meminta mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, untuk membuktikan tudingannya kepada Setya Novanto. Sebab, menurut Wakil Sekertaris Jenderal Partai Golkar, Tantowi Yahya, Ketua Fraksi partainya itu sudah sering dituding terlibat berbagai kasus.

Masih Terus Datangi MA, Karyawan Polo Ralph Lauren Tuntut Hakim Rahmi Diganti

"Tudingan Nazarudin memerlukan pembuktian berupa data dan fakta yang akurat. Kita tunggu saja apakah Nazaruddin bisa membuktikan tudingannya," kata Tantowi, Kamis 1 Agustus 2013.
Pesawatnya Sempat Terbakar, Calon Jemaah Haji dari Makassar Sudah Terbang Lagi


Menurut Ketua DPP Partai Golkar, Hajriyanto Thohari, pihaknya akan menyerahkan semua proses ke penegak hukum. Maka tudingan Nazaruddin itu lebih tepat diserahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Kami pastikan Partai Golkar, akan menyerahkannya kepada proses hukum. Tidak mungkin kami akan menghalanginya. Menghalangi proses hukum pada saat seperti ini sama saja dengan bunuh diri politik. Kami tidak mungkin melakukan itu," kata Hajriyanto.

Tapi yang jelas, kata Hajriyanto, posisi Partai Golkar, tetap mendukung pemberantasan korupsi berdasarkan hukum atas siapa saja tanpa pandang bulu.

Sebelumnya, Nazarudin menuduh Bendahara Umum Golkar, Setya Novanto, terima uang di proyek e-KTP. "e-KTP yang dapat ada Setya Novanto (Golkar), mantan ketua komisi II, beberapa teman termasuk mas Anas , saya ikut juga di situ," kata Nazaruddin saat diperiksa KPK kemarin. (ren)
[dok. Direktur Pemantauan dan Evaluasi Project Management Officer (PMO) Prakerja, Cahyo Prihadi, dalam konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 15 Mei 2024]

Anggarkan Rp 5 Triliun, Pemerintah Targetkan 1,14 Juta Orang Ikut Program Kartu Prakerja Tahun Ini

Program pelatihan Kartu Prakerja dipastikan masih akan berlanjut di tahun 2024 ini, dengan target jangkauan lebih dari satu juta warga.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024