JK Pastikan PAN Dapat Jatah, Istana: Putusan Ada di Jokowi

Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta
Sumber :
  • Edi/Biro Pers-Setpres

VIVA.co.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan Partai Amanat Nasional mendapatkan kursi kabinet, pada reshuffle kabinet jilid kedua 2016 ini. Itu dikatakan Kalla, disela-sela kunjungan kenegaraan di Amerika Serikat.

Diisukan Jadi Menteri, Idrus Marham: Doakan Saja

Sekretaris Kabinet Pramono Anung tidak membantahnya. Presiden Jokowi memang telah mengundang sejumlah pihak untuk memberi masukan. Tapi, keputusan apakah masukan itu diterima atau tidak, sepenuhnya preogratif Presiden Jokowi.

"Karena itu kewenangan sepenuhnya Presiden walaupun Presiden berdiskusi dengan orang-orang di sekeliling beliau tetapi sekali lagi kewenangan untuk reshuffle, kapan waktunya, siapa orangnya, itu sepenuhnya presiden," kata Pramono menyikapi pernyataan Wapres Kalla, di Istana Negara, Jakarta, Senin 4 April 2016.

Hanura Tak Kaget dengan Celetukan Jokowi soal Reshuffle

Presiden Jokowi dalam melakukan reshuffle, berhak untuk meminta masukan kepada siapapun. Termasuk, pertemuan dengan sejumlah ketua umum partai politik pekan lalu.

Sebelumnya, Wapres Jusuf Kalla mengatakan kalau PAN pasti masuk kabinet. Namun, kesulitannya adalah menentukan posisi mana yang pas. "PAN akan dicarikan kursi, tapi enggak mudah siapa yang akan diganti menterinya," ujar Kalla.

Singgung soal 'Reshuffle' Jokowi Dianggap Bercanda
Politikus Golkar, Yorrys Raweyai.

Kader sudah di Kabinet, Golkar Siap Beri Nama untuk Pos Lain

Tiga nama di kabinet ditegaskan Golkar adalah kadernya.

img_title
VIVA.co.id
14 Juni 2016