- VIVA.co.id/M. Ali Wafa
VIVA.co.id – Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar direncanakan dilangsungkan sepekan setelah Lebaran tahun ini. Rapat akan membahas struktur partai dan keputusan-keputusan politik Partai Golkar paska terbentuknya kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang baru.
"Satu minggu setelah Lebaran kira-kira akan lakukan rapimnas pertama untuk menghasilkan beberapa keputusan politik," kata Yorrys Raweyai di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin 30 Mei 2016.
Pada Rapimnas Golkar rencananya akan diperjelas struktur organisasi yang ada di tubuh partai politik tersebut. Sinergi struktur yang diinginkan adalah struktur organisasi partai akan sejalan dengan yang ada di pemerintahan Presiden Joko Widodo.
"Kalau kami mau dukung pemerintah, kenapa enggak kami bikin struktur yang menyamai struktur pemerintahan. Jadi, ada empat menteri koordinator (menko) kemudian ketua-ketua. Jadi bersinergi," kata Yorrys.
Sementara dalam pembahasan awal, ditafsirkan bahwa menko dalam istilah awalnya adalah koordinator. Posisi ini akan menjalankan tugas sebagai wakil ketua umum.
"Menko itu adalah koordinator. Jadi istilahnya saja. Tapi sudah kami perbaiki dan itu sudah sepakat," katanya.
Nomenklatur baru posisi di kepengurusan tersebut kata dia akan diperjelas di rapimnas mendatang. "Mekanisme formal mungkin dalam rapimnas nanti," ujar Yorrys.
Hari ini Tim Formatur pembentukan DPP Partai Golkar mengumumkan nama-nama pengurus baru di bawah Ketua Umum Setya Novanto. Yorrys yang belakangan dekat dengan Setya tersebut menempati posisi Ketua Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam).
Laporan: Shintaloka Sicca
