DPR Gali Informasi Rekam Jejak Tito Karnavian

Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVA.co.id – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo, mengatakan komisi tersebut mulai hari ini akan mengumpulkan berbagi informasi terkait Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Tito Karnavian yang telah diajukan sebagai calon tunggal Kapolri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR. Pengumpulan informasi ini sebagai tahapan sebelum fit and proper test  (uji kepatutan dan kelayakan) dilakukan pada Kamis mendatang.

Tito Karnavian Minta Anak Buah Lapor Harta ke KPK

"Komisi III mengundang PPATK (Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan), KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional) hari ini. Kami meminta masukan rekam jejak calon kapolri baru," kata Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 21 Juni 2016.

Politikus Partai Golkar tersebut berharap dari PPATK, Komisi III akan memperoleh informasi dan klarifikasi terkait transaksi keuangan Tito. Dari KPK, Komisi III ingin memperoleh informasi soal transparansi dan catatan harta kekayaan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu.

Badrodin Akui Polri Tak Solid saat Awal Kepemimpinannya

"Kalau dari Kompolnas, kami ingin tahu track record kinerja Pak Tito di Polri," katanya.

Bambang mengatakan, Komisi III juga memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memberi masukan pada Komisi III terkait kinerja Tito Karnavian, termasuk soal dugaan adanya pelanggaran HAM pada saat bertugas sebagai Kapolda Papua.  

Tito: Proses Politik Selesai, Selanjutnya Terserah Presiden

"Hari ini iklan sudah dimuat, ini meminta masukan masyarakat terkait dugaan pelanggaran HAM. Kami tunggu dari masyarakat atau LSM (lembaga swadaya masyarakat) pegiat HAM," katanya.

Komjen Tito Karnavian dan Jenderal Badrodin Haiti.

Tito Karnavian Dilantik Jadi Kapolri Tanggal 12 Juli

Tito merupakan calon Kapolri tunggal yang sudah disahkan oleh DPR.

img_title
VIVA.co.id
6 Juli 2016