PPP Pastikan Kawal Kasus Ahok agar Bebas Intervensi

Ketua Umum PPP, Romahurmuziy.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA.co.id – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy, mengatakan partainya memberikan apresiasi atas hadirnya ratusan ribu umat Islam dalam demonstrasi pada 4 November lalu. Mereka disebut telah sukarela menyampaikan pendapatnya secara damai.

Polisi Ungkap Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Diduga Menistakan Agama

"Kesukarelaan umat itu tentu tak terlepas dari ketersinggungan sebagian umat Islam atas sebuah pernyataan yang semestinya tidak disampaikan oleh seorang pemimpin, yang kemudian terbukti secara viral," kata Romi – sapaan akrab Romahurmuziy – di acara Munas Alim Ulama PPP di Pondok Gede, Jakarta Timur, Minggu 13 November 2016.

Namun, dalam menyikapi itu, Romi juga tetap meminta agar mewaspadai pihak-pihak yang berpotensi menunggangi aksi-aksi yang melibatkan konsentrasi massa dalam jumlah besar, untuk kepentingan sendiri.

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

"Sangat disayangkan kemudian, bahwa di penghujung aksi damai selepas Maghrib ada sekelompok orang yang diduga melakukan provokasi kepada aparat di depan istana sehingga timbul sedikit bentrokan. Begitupun di Jakarta Utara yang sama sekali bukan area konsentrasi massa terjadi penjarahan," ujarnya.

Kemudian, Romi menilai upaya safari yang dilakukan Presiden Joko Widodo belakangan ini adalah upaya Jokowi untuk menangkap dan merasakan aspirasi. Langkah itu didukung oleh PPP.

Usai Ditangkap Polisi, TikToker Galih Loss Minta Maaf, Janji Tak Buat Konten Serupa

"Karenanya, kami pastikan PPP akan terus bersama bapak mengawal bahwa ujung dari hiruk pikuk ini adalah due process of law yang adil, transparan, imparsial dan bebas dari segala bentuk intervensi, sebagaimana pernyataan bapak Presiden," katanya.

(ren)

Anies Baswedan usai shalat jumat di Masjid Kubah Emas, Depok

Sinyal Anies Maju Pilkada DKI 2024, PKS: Kalau Memang Cocok, Why Not?

Anies Baswedan digadang-gadang bakal maju kembali pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali buka suara soal pengusungannya kepada Anies

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024