SBY dan Megawati Bertemu, Ketua MPR: Apa yang Jadi Masalah?

Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-72 di Istana Negara pada 17/8/2017.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id – Momen pertemuan Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-72 di Istana Merdeka, Jakarta, pada Kamis, 17 Agustus 2017 lalu dinilai positif oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan. Dia mengaku bersyukur momen itu akhirnya bisa terwujud.

SBY Akan Jalani Pengobatan Kanker, Dijadwalkan Tiba di AS Kamis Pagi

"Kan bagus. Apa yang jadi masalah? Alhamdulillah," kata Zulkifli di Gedung DPR, Jumat, 18 Agustus 2017.

Zulkifli menjelaskan pertemuan itu menunjukkan para tokoh nasional sama-sama berbendera merah putih. Meskipun dia tidak menampik dalam politik kerap berbeda-beda pandangan.

Usai Operasi, SBY Mau Isi Waktu Masa Pemulihan dengan Melukis

"Boleh berbeda-beda partai, dukungan Pilkada, beda-beda pandangan politik, tapi kalau soal merah putih kita satu," terang Zulkifli.

Menurut dia hal itu telah dicontohkan oleh para pendiri bangsa dahulu. Pertemuan tokoh nasional seperti itu dinilainya bisa membuat kondisi bangsa menjadi lebih kondusif.

Antusiasme Warga Papua Peringati Hari Kemerdekaan RI ke-76

"Tentu itu akan membuat sinyal positif, rakyat menjadi sejuk, aman, tenteram," kata Zulkifli.

Sebelumnya diketahui, dalam sepuluh tahun SBY menjadi Presiden RI (2004-2009 dan 2009-2014), Megawati tidak pernah mengikuti upacara HUT RI di Istana Merdeka.

Dan, semenjak Joko Widodo menjadi Presiden RI, pada dua kali peringatan HUT RI, yakni 2015 dan 2016, Megawati datang namun SBY tidak hadir.

Ilustrasi pria/laki-laki.

Sulit Berkemih Hingga Ejakulasi Darah Tanda Kanker Prostat

Pada dasarnya kanker prostat di stadium awal memang sulit dideteksi lantaran minim gejala. Tapi jika sudah stadium lanjut gejala mengerikan bisa muncul

img_title
VIVA.co.id
17 November 2021