- VIVA.co.id/ Reza Fajri.
VIVA - Komisi I DPR melakukan uji kepatutan dan kelayakan calon Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto pada Rabu, 6 Desember 2017, ini. Meskipun uji dijadwalkan pada pukul 10.00 WIB, namun Hadi sudah siap di DPR sejak pukul 09.20 WIB.
Hadi yang berposisi terakhir sebagai Kepala Staf Angkatan Udara, datang ke DPR ditemani Kepala Staf Angkatan Darat dan juga Laut. Dia juga ditemani oleh Panglima TNI terakhir, Jenderal Gatot Nurmantyo.
"Sangat penting, tolong doakan saya fit and proper test berjalan lancar," kata Hadi singkat ketika memasuki ruang tunggu di Komisi I.
Sementara itu, Gatot menegaskan pemilihan Marsekal Hadi sebagai Panglima oleh Presiden Joko Widodo juga sudah tepat. Dia menilai Marsekal Hadi akan mampu memimpin di tengah tahun politik.
"Kami yakin bahwa Pak Hadi mampu memimpin, khususnya menghadapi tahun politik," ujar Gatot.
Seperti diketahui, dalam uji tersebut, terdapat tiga tahapan yang diagendakan. Pertama adalah penelitian kelengkapan administrasi. Kedua, penyampaian visi dan misi calon Panglima TNI yang baru. Dan ketiga pendalaman atau tanya jawab.
"45 menit pertama kita lakukan pemeriksaan administrasi, sudah ada item-item yang akan ditanyakan. Kemudian 10.45 kita mulai fit and proper test," kata Wakil Ketua Komisi I Tubagus Hasanuddin ketika dikonfirmasi.
Saat penyampaian visi dan misi, uji kemungkinan dilakukan secara terbuka kepada media. Namun uji bisa digelar secara tertutup saat sesi pendalaman dari Komisi I. (ase)
19 Pati TNI Naik Pangkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya
Upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat dipimpin oleh Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan
