Awak Kabin Dilecehkan, Garuda Minta Kesantunan Pengguna Transportasi

Pramugari Garuda Indonesia
Sumber :
  • Wikimedia Commons

VIVA – Garuda Indonesia berkomitmen untuk memberikan perhatian serius dan dukungan penuh bagi para awak kabinnya yang mengalami tindakan pelecehan ketika menjalankan tugas. 

Kakek di Depok Bantah Cabuli Cucu: Buset Gua Kira, Gua Robot Gedek

Baca Juga: Jaksa Pinangki Pakai Rompi Warna Pink, Jampidsus: Tak Usah Disoalkan

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, saat menanggapi peristiwa pelecehan awak kabin oleh salah satu oknum penumpang pada rute penerbangan Biak-Jayapura, Jumat, 28 Agustus 2020.

Icha Shakila Ngaku Akun FB Diretas Suruh 2 Ibu Muda Lecehkan Anak Kandung

"Kami sangat menyesalkan dan menaruh perhatian sangat serius terhadap peristiwa tersebut," kata Irfan.

Irfan menjelaskan, sebagai perusahaan yang senantiasa mengedepankan etika kesantunan dan pelayanan bermartabat dalam seluruh lini operasionalnya, Garuda Indonesia berkomitmen untuk selalu memberikan dukungan penuh terhadap karyawannya yang mengalami tindakan tidak menyenangkan ketika sedang bertugas.

Fakta Terbaru Pemilik Akun FB Icha Shakila yang Suruh 2 Ibu Muda Lecehkan Anak Kandung

“Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam memastikan hak karyawan, untuk mendapatkan keamanan dan kenyamanan selama bekerja dapat terpenuhi dengan baik," katanya.

Peristiwa pelecehan tersebut terjadi pada penerbangan GA 650 rute Biak-Jayapura. Pilot in Command (PIC) pada penerbangan tersebut kemudian melaporkan peristiwa yang terjadi kepada pihak berwajib di Bandara Sentani, Jayapura, yang dalam hal ini adalah Kepolisian Kesatuan Pelaksana Pengawasan Pelabuhan Udara (KP3U) dan pihak Aviation Security (Avsec).

Lebih lanjut, penumpang yang melakukan tindakan tersebut kemudian dijemput di dalam pesawat oleh pihak aviation security dan KP3U ketika pesawat mendarat di Bandara Sentani untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwajib.

"Ke depan, tentunya kami harapkan hal ini dapat menjadi pembelajaran bersama bagi seluruh pihak untuk terus membangun kesadaran atas pentingnya mengedepankan etika kesantunan dalam menggunakan moda transportasi publik," kata Irfan.

"Tentunya ini menjadi tanggung jawab bersama, tanpa memandang status sosial, pangkat, maupun jabatan," ujarnya. (ase)

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak

Terkuak, Ini Hasil Tes Kejiwaan Ibu Muda Lecehkan Anaknya di Tangsel

Polisi bakal segera melengkapi berkas kasus pelecehan anak tersebut.

img_title
VIVA.co.id
12 Juni 2024