Baru Tiba di Tanah Air, Begini Penampakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Penampakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung tiba di Jakarta.
Sumber :
  • Instagram @keretacepat_id

VIVA Bisnis – Kabar baik disampaikan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), dimana salah satu rangkaian kereta kecepatan tinggi atau Electronic Multiple Unit (EMU) untuk rute Jakarta Bandung telah tiba di Tanah Air. Kereta itu dikirim langsung dari pabriknya di CRRC Sifang, Qingdao, provinsi Shandong, China.

Long Weekend Hari Raya Waisak, Penumpang Whoosh Melonjak 30 Persen

Adapun kereta cepat yang dipesan oleh Indonesia adalah berjenis CR400AF yang dapat berjalan dengan kecepatan maksimal 350 km per jam, sehingga dapat mengantar penumpang dari Jakarta hingga Bandung sekitar 36-45 menit dari waktu normal selama 3 jam. 

Dikutip dari Instagram resmi KCIC yaitu @keretacepat_id, Jumat 2 September 2022, di jelaskan bahwa rangkaian EMU tipe CR400AF yang telah tiba adalah kereta inspeksi (CIT). Rangkaian kereta tersebut telah berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok pada 1 September 2022 lalu, dan kini telah dalam proses pembukaan palka dan akan diturunkan dari kapal.

Dikritik Pemasukan Kereta Cepat Whoosh Tidak Nutup Bayar Utang, Netizen: Fix Ditarik Leasing

Baca juga: Harga Emas Hari Ini 2 September 2022: Global Naik, Antam Amblas

Yup, setelah sekian lama akhirnya EMU KCJB tiba di Tj. Priok. Rasa senang dan bangga bercampur aduk dengan datangnya rangkaian kereta. Indonesia bangga karena menjadi negara pertama yang memiliki kereta api cepat di Asia Tenggara,” jelas KCIC dalam instagramnya.

Tiket Whoosh Dijual Mulai dari Rp 150 Ribu pada Libur Panjang Akhir Pekan Ini

Perlu diketahui, seluruh rangkaian EMU Kereta Cepat Jakarta-Bandung berjumlah 11 unit sudah selesai diproduksi di CRRC Sifang, Qingdao, provinsi Shandong, China. Selain itu, ada juga  unit Comprehensive Inspection Train (CIT) atau kereta inspeksi yang juga sudah rampung diproduksi.

Kereta cepat.

Photo :
  • Dokumentasi KCIC.

Rangkaian EMU dan CIT tersebut ditargetkan tiba di Indonesia pada semester II 2022. EMU merupakan rangkaian kereta cepat dengan spesifikasi canggih dan mampu memonitor bahaya seperti bencana gempa bumi, banjir, hingga serangan objek asing, serta tahan api.

Presiden Direktur KCJB, Dwiyana Slamet Riyadi sebelumnya mengatakan rangkaian EMU dan CIT KCJB juga dirancang sesuai dengan kondisi geologis di pulau Jawa. Di dalamnya terdapat teknologi canggih berupa disaster monitoring sehingga kereta ini bukan hanya mampu melesat dengan cepat, namun memiliki tingkat keamanan dan kenyamanan yang sangat tinggi.

Sistem keamanan yang terpasang dalam rangkaian EMU KCJB akan ditopang oleh berbagai instrument keamanan seperti Dispatching Monitoring Center, sensor pendeteksi ancaman di sepanjang trase KCJB, dan Disaster Monitoring Terminal di Tegalluar sebagai pusat pengelolaan data kebencanaan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya