Raup Imbal Hasil Investasi Rerata 27,72 Persen di Atas Industri, Begini Strategi Taspen

Taspen.
Sumber :
  • Dokumentasi Taspen.

Jakarta – PT Taspen (Persero) memastikan bahwa strategi investasinya akan selalu menerapkan prinsip Pastikan Aman, Hasil, Andal, Likuid, dan Antisipatif (Pahala). Hal itu disebutkan yang membuat investasi perusahaan positif saat ini, bahkan di atas Industri.

Wow! Arab Saudi Bakal Beli Wilayah Ras Ghamila Milik Mesir Rp 564,6 Triliun

Direktur Utama Taspen, A.N.S. Kosasih menjelaskan, prinsip itu untuk memastikan bahwa investasi Taspen akan selalu memperhitungkan tingkat risiko. Lalu memastikan investasi menghasilkan yield/return yang optimal (Hasil), memastikan instrumen yang digunakan tepat melalui analisis (Andal), memastikan instrumen investasi mudah dicairkan (Likuid), dan memastikan pengalokasian aset-aset investasi dengan memperhatikan kondisi pasar terkini (Antisipatif).

"Sehingga telah membawa perusahaan berhasil mencatatkan kenaikan imbal hasil investasi atau Yield on Investment (YOI), rata-rata 27,72 persen di atas industri dalam 5 tahun terakhir," kata Kosasih dalam keterangannya, Senin, 4 September 2023.

Taspen Gandeng BPR DP Taspen Perluas Pelayanan Bagi Peserta

Menara Taspen (Arthaloka Building)

Photo :
  • vivanews/Andry

Atas strategi investasi tersebut, per Juni 2023 dana kelolaan Taspen lebih banyak dialokasikan pada instrumen Obligasi Pemerintah sebesar 60 persen, Deposito 16 persen, Obligasi Korporasi 9 persen, dan Reksadana 7 persen.

Volume Transaksi Meroket, Investasi Aset Kripto Makin Diminati

Kemudian pada saham 4 persen, Surat Utang Jangka Menengah 2 persen, dan instrumen lainnya 2 persen termasuk investasi langsung, entitas asosiasi, properti, dan efek beragun aset.

“Taspen berkomitmen untuk selalu amanah dalam mengelola dana peserta dan pensiunan ASN, dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada peserta dan seluruh pemangku kepentingan," ujar Kosasih.

Direktur Utama Taspen A N S Kosasih

Photo :
  • Dokumentasi Taspen.

Dengan pengalaman melayani Aparatur Sipil Negara selama 60 tahun sebagai BUMN yang profesional, Taspen terus melakukan pembenahan dan mendekatkan diri dengan peserta. Misalnya melalui 57 kantor cabang, 45 Mitra Bayar, dan lebih dari 17.000 titik layanan fisik serta 3 juta lebih titik layanan digital. Tercatat, saat ini Taspen melayani 3,72 juta ASN aktif, dan 3,03 juta pensiunan ASN yang tersebar di seluruh Indonesia.

Selain itu, lanjut Kosasih, Taspen juga telah mampu membuktikan diri sebagai badan pengelola dana pensiun dan asuransi bagi para ASN yang terpercaya di tingkat internasional, dengan terpilih sebagai Chairman of Asian Civil Service Pension Association (ACSPA). Kemudian, Taspen juga terpilih sebagai tuan rumah Asian Civil Service Pension Forum (ACSPF), yang digelar pada 31 Agustus sampah 1 September 2023 sebagai bagian dari rangkaian ASEAN Summit di Jakarta.

"Kepercayaan yang didapat Taspenhingga mampu mengharumkan Merah Putih di level internasional tersebut, di raih atas komitmen dalam menjalankan pengelolaan dana pensiun yang memenuhi tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG)," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya