Laba Vale Indonesia Kuartal III-2023 Turun Jadi US$52,6 Juta, Ini Pemicunya
- Anisa Aulia/VIVA.
Jakarta – Direktur Keuangan PT Vale Indonesia Tbk (Vale), Bernardus Irmanto mengungkapkan, pada kuartal III-2023 perseroan membukukan laba sebesar US$52,6 juta. Angka itu lebih rendah dibandingkan kuartal II-2023 yang sebesar US$70,4 juta.
Bernardus mengatakan, rendahnya laba Vale pada kuartal III-2023 ini disebabkan oleh realisasi harga rata-rata nikel yang juga rendah.
Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX)
- vivanews/Andry Daud
"Perseroan membukukan laba sebesar US$52,6 juta pada kuartal III lebih rendah dibandingkan US$70,4 juta yang dicapai pada kuartal sebelumnya," kata Bernardus dalam konferensi pers Rabu, 29 November 2023.
Bernardus menjelaskan, untuk penjualan secara total hingga 30 September 2023 sebanyak 50,435 metrik ton. Dalam hal ini Vale berhasil memperoleh keuntungan sebesar US$221 juta.
"Ini meningkat 31 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu," jelasnya.
PT Vale Indonesia
- Istimewa
Selain itu, jelas dia hingga akhir September 2023 total produksi mencapai 51,644 metrik ton. Nilai itu lebih tinggi 18 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
"Pencapaian ini tentu saja harus diapresiasi dan tidak terlepas dari strategi pemeliharaan yang efektif. Sehingga aset-aset kami produksi kami bisa dipastikan dengan optimal," ujarnya.
Kenaikan Cukai Picu Turunnya Produksi Rokok dan Penerimaan Negara
Laporan penerimaan Kepabeanan dan Cukai Maret 2024 menunjukkan penurunan sebesar 4,5 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 69 triliun.
