SBY: APBN Masih Belum Terserap Optimal

SBY dan menlu lakukan konpers
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan terjadinya inflasi akibat kenaikan harga energi dunia dan dampak krisis ekonomi global dapat menganggu upaya pemerintah untuk mengurangi kemiskinan. Untuk itu Presiden mengimbau penyerapan anggaran pemerintah daerah agar lebih optimal.

SBY menjelaskan, dua tantangan dalam APBN 2012 adalah angka subsidi yang besar dan penyerapan anggaran yang kurang optimal. "Masih ada yang belum optimal menyerap anggaran. Sayang sekali, uangnya ada tetapi tidak bisa dibelanjakan," katanya dalam rapat kerja pemerintah 2012 di Jakarta, Kamis 19 Januari 2012.

Menurut SBY tantangan bagi perekonomian Indonesia selain inflasi adalah buruknya infrastruktur, termasuk listrik, walaupun listrik sudah mengalami banyak kemajuan untuk kebutuhan pembangungan Indonesia.

"Meskipun telah mengalami perbaikan masih ada hambatan terhadap investasi di seluruh tanah air. terutama dari segi perizinan, dan kepastian hukum," katanya. Perizinan dan hukum, lanjut SBY, merupakan masalah birokrasi. Untuk itu, Ia meminta kepada seluruh menteri dan kepala daerah untuk melakukan instropeksi internal.

"Penyimpangan dan korupsi masih saja terjadi baik di pusat maupun daerah, termasuk korupsi dan kolusi di sektor perpajakan dan penggunaan APBN," katanya. Semua itu, merupakan permasalahan yang akan menjadi tantangan bagi pemerintah yang perlu dijawab bersama-sama pada tahun ini dan tahun berikutnya.

Terpopuler: Jawaban Mamah Dedeh Soal Menantu Perempuan, Persiapan Penting Sebelum Menikah
Pemain Timnas Indonesia U-23  Muhammad Ferarri

Cek Fakta: Timnas Indonesia U-23 Dibela Ronaldo dan Messi Akibat Dicurangi Wasit di Piala Asia

Timnas Indonesia U-23 disebut dibela Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi akibat dicurangi wasit di Piala Asia. Benarkah hal tersebut?

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024