Susi Heran Bisa Jadi Menteri

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Sambangi Kantor Kadin
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAnews
- Menteri Kelautan dan Perikanan, , mengaku heran bisa mengambil keputusan untuk menjadi menteri. Sebab, tugas dan tanggung jawab yang dipikulnya dirasa cukup berat.


Bahkan, cucunya yang masih berusia delapan tahun, mengingatkannya soal tantangan berat yang dihadapinya kini.


"
Uti
(panggilan sayangnya)',
you are taking a significant job
," tutur Susi, menirukan ucapan cucunya. Curahan hati Susi itu membuncah, saat konferensi pers di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jumat 31 Oktober 2014.


Susi mengaku tak mengerti alasan apa waktu itu, hingga dia menerima tawaran Presiden Joko Widodo. Barangkali kala itu, Susi belum terlalu memikirkan besarnya tantangan sebagai .


Saat menjadi menteri, dia melihat tanggung jawab cukup besar siap menantinya. Tugas menjaga kekayaan laut agar dapat dimanfaatkan generasi mendatang, kata Susi, bukanlah hal yang mudah dilakukan.


"Menjaga laut, hutan, dan daratan dengan tata kelola yang
sustainable
. Itu yang harus diwariskan pada anak cucu kita, (itu) tanggung jawab yang cukup besar," kata dia.


Melihat tantangan yang begitu besar, Susi mengharapkan kerjasama berbagai pihak.


"Begitu saya melihat,
Pejabat yang Rangkap Jabatan di BUMN Diminta Buat LHKPN
an incredible , saya tidak tahu,
Erick Thohir Klaim Temukan 53 Kasus Korupsi di BUMN
giant of exposure of responsibility and I need an every single of you to help me out to support, to continue this job
," kata dia. (asp)
Hutama Karya Mohon Uang Muka Proyek Dikembalikan Jadi 20 Persen

Visualisasi pengembangan organisasi BRI melalui BRIVolution 2.0

Pengembangan Organisasi di Masa Pandemi: BRI Jalankan BRIVolution 2.0

Manfaatkan momentum pandemi sebagai stimulus terjadinya pengembangan organisasi, BRI dorong implementasi BRIVolution 2.0

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2021