Sumber :
- ANTARA/Fanny Octavianus
Baca Juga :
Kasus Korupsi Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Cegah Eks Ketua DPD Gerindra Malut ke Luar Negeri
Baca Juga :
Eksploitasi Anak Live di Tiktok, Zamanueli Pengelola Panti Asuhan Divonis 5 Tahun Penjara
Dwi mengatakan bahwa BUMN migas ini memerlukan masukan dari tim yang diketuai oleh Faisal Basri. Tak hanya itu, mereka juga akan bekerja sama dengan Tim Reformasi Tata Kelola Migas tersebut.
"Kami sebagai manajemen Pertamina akan membutuhkan masukan. Kami akan bekerja sama dengan tim reformasi itu agar transparan," kata dia.
Seperti yang diketahui, Dwi memang punya beberapa prioritas di perusahaan tersebut setelah ditunjuk menjadi pimpinan Pertamina. Yang pertama, menjadikan Pertamina untuk turut berperan dalam kemandirian ekonomi bangsa.
"Kedua, efisiensi produktivitas. Efisiensi dalam bisnis dan produktivitas itu dalam kilang pengeboran. Harapannya, kami bisa meningkatkan kinerja Pertamina," kata dia.
Ketiga, transparansi bisnis Pertamina. "Seluruh pihak yang berkepentingan terhadap masalah pengelolaan energi dan kami junjung tinggi aspek tadi efisiensi dan produktivitas," kata dia. (ren)
Baca juga:
Halaman Selanjutnya
Dwi mengatakan bahwa BUMN migas ini memerlukan masukan dari tim yang diketuai oleh Faisal Basri. Tak hanya itu, mereka juga akan bekerja sama dengan Tim Reformasi Tata Kelola Migas tersebut.