Sumber :
- Antara/Joko Sulistyo
VIVA.co.id - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, berencana memanfaatkan lokasi penenggelaman kapal asing pencuri ikan sebagai spot diving atau wisata bawah laut.
Menteri Susi sedang mengkomunikasikan rencana itu dengan Kementerian Pariwisata. Menurutnya, kapal-kapal yang ditenggelamkan menarik sebagai objek wisata menyelam.
"Semua kapal yang ditenggelamkan, biasanya otomatis akan menjadi rumah-rumah ikan. Nah, rumah-rumah ikan ini biasanya akan menjadi diving site yang sangat cantik," kata Susi seusai konferensi pers penenggelaman kapal di Jakarta pada Jumat, 26 Februari 2016.
Susi memastikan penenggelaman kapal yang dilakukan pemerintah tidak akan merusak ekosistem laut. Sebab, setiap penenggelaman tentu telah dikaji dan sesuai standar operasional prosedur (SOP).
Baca Juga :
Racun Ikan Banyak Diselundupkan dari Malaysia
"Saya mengerti beberapa aktivis lingkungan berpendapat bahwa kita dipikir akan mengotori laut. Ini tidak benar. Semua SOP penenggelaman itu sudah ada, termasuk BBM (bahan bakar minyak) sudah tidak ada. Oli sudah tidak ada," katanya.
Dia menjelaskan, semua lokasi penenggelaman kapal akan dikaji dari sisi potensi dari wisatanya. Kini, tempat yang paling potensial sebagai objek wisata itu adalah lautan di Pangandaran (Jawa Barat) atau Kepulauan Seribu (DKI Jakarta).
Menteri Susi Pergoki Kapal Asing 'Ganti Baju' di Benoa
Kapal eks asing itu dimodifikasi seolah milik kapal nelayan Indonesia
VIVA.co.id
3 Agustus 2016
