Juara AFF, Era Baru Sepakbola Malaysia

Final Piala AFF Indonesia vs Malaysia
Sumber :
  • ANTARA/Prasetyo Utomo

VIVAnews - Penantian Malaysia selama 14 tahun tidak sia-sia, hingga akhirnya menjadi juara Piala AFF Suzuki. Malaysia jawara sepakbola di Asia Tenggara. Rakyat Negeri Jiran menyebut, ini era baru sepakbola Malaysia.

"Rakyat kerap mengatakan, sepakbola Malaysia mengalami kemunduran. Tapi kali ini, mimpi kami, pendukung, akhirnya menjadi kenyataan," kata Presiden Pendukung Sepakbola Selangor, Mohd Nasir Yunus, seperti dilansir Bernama, Kamis 30 Desember 2010.

Menurut Nasir, prestasi tim asuhan K Rajagobal itu membuktikan bahwa kesebelasan Malaysia tidak hanya bisa sangat berjaya dalam pertandingan saat menjadi tuan rumah. Tapi, juga bisa memberikan yang terbaik saat tandang ke kandang lawan.

Nasir memang memilih untuk tidak menonton langsung laga pertandingan kedua final Piala AFF di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Alasannya, juga karena faktor keamanan.

Dia menegaskan, kemenangan Malaysia dalam ajang Piala AFF dapat menjadi tolak ukur untuk ke perhelatan yang lebih tinggi. Langkah ini juga diharapkan dapat terus mendapat dukungan dari masyarakat.

Jordi Jenguk Sarwendah, Hubungannya dengan Ruben Onsu Kembali Dipertanyakan

Respons publik Malaysia atas lolosnya tim nasional ke babak final ini memang tidak semeriah di Indonesia. Hal itu juga diakui Menteri Belia dan Sukan Malaysia Datuk Sabri yang mengatakan, Piala AFF tidak istimewa.

Malaysia menjadi juara Piala AFF setelah unggul skor agregat 4-2 atas Indonesia. Dalam pertandingan semalam, kapten Malaysia Mohd Safee bin Mohd Sali membobol gawang Markus Horison di menit 56.

Dua gol balasan Indonesia yang dicetak M Nasuha (71) serta gol bunuh diri pemain Malaysia yang salah mengantisipasi tendangan M Ridwan, tak cukup menggaet Piala AFF ke dalam pelukan negeri. Indonesia menang 2-1, tapi secara agregat kalah 2-4.

"Berikutnya adalah ajang Sea Games yang juga di Jakarta. Para pendukung menginginkan skuat tim kesebelasan dapat membuktikan bahwa kemenangan itu bukanlah kebetulan," kata Nasir. (art)

Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak saat pamitan karena masa jabatannya sebagai Gubernur Jatim berakhir. (Humas Pemprov Jatim)

Ingin Duet Lagi di Pilkada Jatim, Khofifah Akui Merasa Nyaman dan Produktif bersama Emil

Khofifah Indar Parawansa mengakui merasa nyaman dan produktif bersama Emil Elestianto Dardak sehingga dia memohon doa restu untuk kembali berproses dalam Pilkada Jatim.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024