Satgas Antimafia Bola Gandeng TNI, Cegah Anggota yang Atur Skor

Kepala Satgas Antimafia Bola Jilid III, Brigjen Pol Hendro Pandowo
Sumber :
  • VIVA/Fo Peace Simbolon.

VIVA – Satgas Antimafia Bola mengungkap alasan mengajak Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI dalam memantau pertandingan sepakbola di Indonesia. Tujuannya sebagai antisipasi jika ada anggota TNI yang terlibat.

Trofi Bola Emas Maradona di Piala Dunia FIFA 1986 Meksiko Akan Dilelang

Satgas Antimafia Bola yang sudah masuk jilid ketiga ini sudah melakukan komunikasi dengan beberapa pihak. Mulai dari Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), hingga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Manakala antisipasi ada keterlibatan dari anggota TNI maka satgas sudah ajak rekan-rekan dari Puspom TNI sampai dengan di wilayah," kata Kepala Satgas Antimafia Bola, Brigjen Pol, Hendro Pandowo, Rabu 26 Februari 2020.

Fiorentina Pastikan Tiket ke Final Liga Konferensi Eropa 2023/24

Dijelaskan Hendro, Satgas Antimafia Bola yang bekerja sama dengan Puspom TNI telah disebar ke-12 wilayah di Tanah Air. Tentu bagi daerah yang menggelar pertandingan Liga 1, 2, dan 3.

"Kita punya Satgas wilayah. 12 wilayah tempat bertandingnya Liga 1 di seluruh Indonesia. Sudah dibentuk semuanya. Kemarin terakhir Banten, Jawa Timur, Jateng, Jabar, Kalimantan Selatan, Aceh, semua sudah terbentuk," ucapnya.

5 Pemain Timnas Indonesia, Dulu Populer Kini Terlupakan

Upaya kerja sama antara Polri dan TNI dalam memberantas mafia bola Indonesia sudah digaungkan sejak jauh hari. Wakil Kepala Polri, Komisaris Jenderal Pol, Gatot Eddy Pramono yang memulainya.

Ketika itu dia meresmikan telah dibentuknya Satgas Antimafia Bola jilid ketiga. Kerja sama dengan TNI diharapkan bisa membuat sepakbola Indonesia benar-benar bersih.

Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (Gymnastics Indonesia

Gymnastics Indonesia Kirim Perwakilan ke Parkour World Cup 2024 di Prancis

Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (Gymnastics Indonesia) mengirimkan perwakilan ke Parkour World Cup 2024 di Montpellier, Prancis, 10-12 Mei. Ini

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024