- Eurosport
VIVA – Setelah melewati masa duka pasca kematian putrinya, Luis Enrique akhirnya resmi kembali menangani Timnas Spanyol. Pelatih berusia 49 tahun ini memutuskan kembali menangani Tim Matador, saat namanya dikaitkan dengan dua klub elite Premier League, Arsenal dan Tottenham.
Kabar kembalinya Enrique menangani Timnas Spanyol dilaporkan oleh media ternama, Marca. Dalam laporannya, Marca menyebut bahwa Enrique akan memimpin Sergio Ramos cs di Piala Eropa 2020.
Sebelumnya, mantan juru taktik AS Roma dan Barcelona ini sempat mundur dari posisinya sebagai pelatih Timnas Spanyol pada Juni 2019 lalu. Posisinya kemudian digantikan oleh Robert Moreno, yang pada akhirnya mampu membawa Spanyol lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.
Enrique memilih meletakkan jabatannya untuk mendampingi pengobatan putrinya, Xana, yang terkena kanker tulang. Nasib berkehendak lain, sang putri akhirnya meninggal dunia di usia 9 tahun.
Legenda hidup Real Madrid dan Barcelona ini sebelumnya diangkat menajdi pelatih armada La Furia Roja pada Juli 2018. Ia sempat membawa Spanyol meraih enam kemenangan dan dua hasil imbang di Grup F kualifikasi Piala Eropa 2020.
Di sisi lain, kembalinya Enrique ke Timnas Spanyol menepis rumor yang mengaitkan namanya dengan Arsenal dan Tottenham. Enrique tengah diburu dua klub asal London Utara, mengingat performa klub yang tengah melempem.
Di Arsenal, Enrique dinilai pas untuk menggantikan peran Unai Emery, yang dianggap gagal mendongkrak penampilan Pierre-Emerick Aubameyang cs. Sementara bagi Tottenham, Enrique juga jadi pilihan pasca pemecatan Mauricio Pochettino yang baru saja dilakukan manajemen The Lilywhites. (ren)