- twitter.com/juventusfcen
VIVA – Juventus bakal ditantang oleh klub asal Hungaria, Ferencvaros di matchday keempat Grup G ajang Liga Champions pada Rabu 25 November 2020 mendatang.
Bakal tampil di Allianz stadium, Ferencvaros dipastikan menyadari tidak dalam posisi yang diunggulkan. Lawannya adalah raksasa Italia. Pelatih Ferencvaros, Serhiy Rebrov menganggap Liga Champions adalah sebuah tantangan besar bagi anak asuhnya. Wajar bila ada rasa gentar dalam diri pemain, karena level kompetisi ini sangat tinggi.
- Twitter.com/FCBarcelona
"Ketika bermain di level ini jelas ada ketakutan. Kami bermain melawan Juventus, tapi kami jadikan ini semacam bonus. Ini dalah kesempatan besar di mana kami ingin melakukan yang terbaik untuk mewakili Hungaria dan penggemar Ferencvaros," kata Rebrov, dikutip dari laman resmi UEFA.
Juventus sendiri sekarang berada di posisi kedua Grup G dengan raihan 6 poin dari 3 laga. Mereka berselisih 3 poin dari Barcelona di puncak klasemen.
Sedangkan Ferencvaros ada di posisi terbawah dengan 1 poin dari 3 laga. Dan berikut 5 fakta menarik yang mesti disimal jelang duel antara Juventus dan Ferencvaros, seperti dilansir berbagai sumber:
1. Juventus dalam performa kandang yang impresif. Dari 43 laga kandang di kompetisi Eropa, Nyonya Tua hanya kalah 5 kali.
2. Sejauh ini, Juventus sudah 5 kali melawan klub Hungaria di segala ajang. Hasilnya 2 menang, 2 imbang dan sekali kalah.
3. Juventus kemungkinan besar bakal mengandalkan Cristiano Ronaldo sebagai daya gedor di laga nanti. Dia sementara menjadi top scorer Juventus dengan 8 gol di Serie A.
4. Sebelum Juventus, Ferencvaros pernah menghadapi klub Italia lain, yaitu Inter Milan yaitu di ajang Europa Champions Clubs 1966. Hasilnya mereka kalah dengan agregat 1-5.
5. Ferencvaros bukan klub yang bisa dipandang sebelah mata. Di liga domestik mereka dominan dengan belum terkalahkan dari 9 laga dengan rincian 7 menang dan 2 imbang.
Juventus Tunjuk Pengganti Massimiliano Allegri
Juventus resmi menunjuk Paolo Montero sebagai pengganti Massimiliano Allegri yang dipecat oleh manajemen. Dia akan menangani tim sampai akhir musim 2023/2024.
