Nah Ini Dia Resep Sukses Shakhtar Donetsk Lumpuhkan Inter Milan

Pemain Shakhtar Donetsk usai melawan Inter Milan
Sumber :
  • twitter.com/FCShakhtar_eng

VIVA – Shakhtar Donetsk menahan imbang Inter Milan dengan skor 0-0 saat bertemu dalam laga pamungkas Grup B Liga Champions, Kamis dini hari WIB 10 Desember 2020. Hasil itu membuat mereka menempati posisi ketiga klasemen sehingga bisa melanjutkan perjuangan di Liga Europa.

Terpopuler: Alasan Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On, Calon Kiper Timnas Indonesia Sabet Scudetto

Kondisi sebaliknya dialami Inter. Mereka harus menerima kenyataan pahit dengan menempati urutan terakhir. Perjalanan mereka di kompetisi Eropa pun harus terhenti.

Shakhtar dan Inter sebenarnya saling mengincar kemenangan pada laga ini. Dengan tiga poin, mereka akan merebut tiket ke babak 16 besar. Tapi, karen bermain imbang, jatah itu jadi milik Real Madrid dan Borussia Moenchengladbach.

Komentar Calon Kiper Timnas Indonesia Usai Bawa Inter Milan Sabet Scudetto

Bagi Shakhtar, hasil imbang ini sudah cukup bagus. Karena mereka bermain di markas Inter yang tidak mudah untuk mendapatkan poin. Alih-alih mereka yang bisa terhenti langkahnya di kompetisi Eropa.

Pelatih Shakhtar, Luis Castro menyadari ancaman kekalahan anak asuhnya dari Inter. Akhirnya dia memilih untuk menyiapkan strategi yang sebenarnya adalah tiruan dari milik La Beneamata.

5 Fakta Menarik Inter Milan Juara Serie A Musim 2023/2024

Castro sengaha mengeplot gelandangnya, Taras Stepanenko untuk bisa melapis lini pertahanan. Dengan begitu, Inter tidak akan mudah bisa menembus ke dalam kotak penalti.

"Kami memutuskan untuk meniru sistem taktis Inter dengan menggunakan Stepanenko di antara bek tengah," ujar Castro, seperti dikutip dari Sky Sports.

"Kami ingin menutup inisiatif mereka dalam melancarkan serangan. Jadi kami berusaha menciptakan blok di lini tengah yang solid," imbuh juru taktik asal Portugal tersebut.

Inter tidak dibiarkan dengan mudah untuk melewati lini tengah. Skema serangan balik yang selama ini diandalkan Shakhtar bahkan harus rela ditinggalkan sementara.

Perjalanan Shakhtar di Grup B Liga Champions ini memang memunculkan sensasi baru. Mereka mencatatkan dua kemenangan atas Madrid. Yang pertama 3-2, lalu berikutnya dengan skor 2-0.

Sedangkan Inter mereka paksa bermain imbang tanpa gol dalam dua pertemuan. Sayangnya ketika menghadapi Moenchengladbach mereka dua kali kalah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya